MANADO, — Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) resmi memasuki usia ke-61 tahun pada hari ini, Selasa, 23 September 2025. Usia ini bukan sekadar angka, melainkan cerminan perjalanan panjang sejarah, pengorbanan, serta kerja keras masyarakat yang menorehkan fondasi kokoh bagi kemajuan daerah.
Enam dekade lebih perjalanan Sulut telah diwarnai tetesan keringat para pendiri, perjuangan putra-putri terbaik daerah, hingga kerja nyata masyarakat yang tak kenal lelah. Semua itu menjadi pijakan kuat bagi Sulawesi Utara untuk semakin matang, berdaya, dan bermakna dalam perjalanan kebangsaan Indonesia.
Di bawah kepemimpinan Gubernur Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus, SE bersama Wakil Gubernur DR. Johannes Victor Mailangkay, SH, MH, Pemerintah Provinsi Sulut menegaskan komitmennya agar daerah ini tidak hanya menjadi penonton di tengah derasnya arus perubahan global. Sebaliknya, Sulawesi Utara harus tampil sebagai aktor penting dalam pembangunan nasional dengan visi:
Maju dalam pemikiran, Sejahtera dalam kehidupan, dan berkelanjutan dalam menjaga alam serta budaya warisan leluhur.
Perayaan HUT ke-61 tahun ini juga dimaknai bukan hanya sebagai seremoni, melainkan momentum kebersamaan. Seluruh masyarakat diajak memperkuat persatuan, menyingkirkan sekat perbedaan, serta meneguhkan semangat gotong royong demi membangun birokrasi yang melayani rakyat sepenuhnya.
“Masa depan Sulawesi Utara bukan ditentukan oleh segelintir orang, melainkan oleh semua rakyat yang mencintainya. Dengan doa, kerja nyata, dan persatuan, kita wujudkan Sulut sebagai rumah bersama yang maju, sejahtera, dan berkelanjutan — bukan hanya untuk hari ini, tetapi juga bagi generasi mendatang,” tegas Gubernur Sulut.
Dirgahayu ke-61 Provinsi Sulawesi Utara!
Sulut Maju, Sejahtera, dan Berkelanjutan. (Billy Ruaw)