Cileunyi,- Sabtu(18/07/2020) – Bertempat di Terminal Bayangan Cileunyi Kabupaten Bandung, dimana disana menjadi tempat transit Bus jurusan dalam kota maupun luar kota untuk menaik dan menurunkan penumpang, Aiptu Jajang Abdul Haris sampaikan himbauan kepada para pengurus Bus agar selalu menerapkan Protokol Kesehatan.
Sebagaimana telah diketahui, Terminal Bayangan Cileunyi merupakan Terminal Transit angkutan umum baik Bus, Elf maupun Angkot dengan tingkat kepadatan arus lalulintas yang sedemikian rupa terlebih ketika memasuki arus mudik lebaran, tumpukan kendaraan dan kemacetan tidak bisa terelakan lagi, karena terminal tersebut berada di jalur persimpangan jalan Bandung Garut menuju arah Cileunyi, dan juga menjadi akses utama keluar masuknya Gerbang Tol Cileunyi.
Dengan tingkat kepadatan kendaraan dan intensitas kegiatan masyarakat yang sudah pasti padat ditengah pandemi Covid-19 ini, terminal bayangan Cileunyi menjadi suatu tempat yang sangat rawan akan penyebaran Covid 19.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, Aiptu Jajang Abdul Haris Danton di Kompi 3 Batalyon A Pelopor Sat Brimob Polda Jabar berikan himbauan kepada para pengurus Bus yang melewati dan transit di terminal bayangan Cileunyi.
Selain Himbaua Kamtibmas, Aiptu Jajang pun menekankan kepada para pengurus agar selelu terapkan Protokol Kesehatan kapanpun terlebih saat menaik dan menurunkan penumpang.
“Wabah Virus Corona sangat mudah menular dan ditambah dengan daya jangkitnya yang sangat luar biasa, sebagai langkah antisipasinya agar setiap saat selalu menerapkan Protokol Kesehatan terlebih ketika ada Bus yang transit untuk menaik dan menurunkan penumpang.” Ujar Aiptu Jajang.
Saat dimana setiap komunitas ini adalah hasil pencarian untuk masyarakat diperbolehkan untuk kembali beraktifitas adalah AKB atau Adaptasi Kebiasaan Baru, selama AKB berlangsung sejumlah aturan yang termuat didalam Protokol Kesehatan wajib untuk diperketat.
Disamping itu, Aiptu Jajang juga menghimbau agar membatasi penumpang sekitar 50% dari jumlaj total kursi penumpang agar jarak aman antar penumpang tetap terjaga.
“pada saat transit nanti, agar setiap Bus bisa membatasi jumlah penumpangnya berkisar 50% dari total jumlah kursi penumpang yang tersedia.” Lanjut Jajang.
“Tekankan kepada setiap penumpang agar selalu memakai masker, jika ngeyel jagan perbolehkan untuk naik kendaraan” Tegas Jajang.
Sementara itu, ditempat yang berbeda, Dansat Brimob Polda Jabar Kombes Pol. Asep Saepudin. S.I.K., mengatakan, “mengingat penyebaran Covid-19 yang semakin tidak terkendali, berbagai upaya pencegahan harus lebih ditekankan kepada masyarakat.” Ujarnya.
Kombes Pol. Asep Saepudin, S.I.K., menambahkan “kegiatan ini merupakan salah satu bentuk Bakti Brimob Polda Jabar untuk masyarakat dalam menghadirkan Negara di tengah-tengah masyarakat”.
“Ini merupakan wujud Bhakti Brimob Polda Jabar dalam hal ini di wilayah Bandung, Untuk menciptakan rasa aman serta memutus mata rantai virus Corona″, ujar Kombes Pol. Asep Saepudin.
Ia juga menegaskan ” Jangan anggap remeh virus Corona ini, Karna virus ini sudah menjadi pandemi. Kita harus waspada dan kita harus melindungi masyarakat, khususnya Jawa Barat karena kita merupakan anggota Polri yang mempunyai kewajiban melindungi masyarakat dari segala macam hal” pungkasnya.
Yadi
