• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Patroli Cyber
Advertisement
  • Home
  • Ekonomi
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Nasional
    • Regional
  • Olahraga
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • PARLEMEN
  • Kronik
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Nasional
    • Regional
  • Olahraga
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • PARLEMEN
  • Kronik
No Result
View All Result
Patroli Cyber
No Result
View All Result
  • Regional
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Kronik

Beranda » Carut Marut Program Rutilahu di Desa Ciulu, Siapakah Yang Bermain?

Carut Marut Program Rutilahu di Desa Ciulu, Siapakah Yang Bermain?

red cyber by red cyber
2023-07-23
in Featured, Pemerintahan
0
Share on FacebookShare on Twitter

CIAMIS, –Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) di Desa Ciulu Kecamatan Banjarsari Kabupaten Ciamis jadi sorotan masyarakat setempat, pasalnya di duga program Rutilahu di jadikan lahan usaha untuk kepentingan pribadi atau kelompok.

Seperti di sampaikan salah seorang calon penerima manfaat (CPM) Desa Ciulu bernama Sutarwan warga dusun Ciulu saat di temui di rumahnya, Senin (6/7/2023).

Sutarwan mengatakan, memang dirinya merasa terbantu dengan adanya program rutilahu ini namun di sisi lain, sebagai penerima manfaat merasa kecewa.

“Pertama yang jadi kisruh itu dari segi pengiriman bahan material, yang awalnya pesan A yang datang malah B berarti kan itu tidak sesuai, contoh seperti saya, pasir sudah ada, terus di kirim pasir, padahal saya gak pesen pasir, padahal uang itu bisa di limpahkan ke bahan yang lain yang di butuhkan, kemudian saya tanyakan besi ini mana, sampai beberapa kali, tak kunjung datang, sampai saat ini Alhamdulillah akhirnya saya beli sendiri, sebab menurut informasi kuota anggaran untuk pembelian bahan untuk membangun rumah saya itu sudah habis,” paparnya.

Lebih lanjut Sutarwan mengatakan aturan maennya tidak pas, mulai dari pengiriman bahan material dan melambungnya harga dari bahan matrialnya.

“Bolehlah masalah harga diatas toko matrial yang lain tapi di sesuaikan, kalau begini caranya berarti mengurangi kuota yang seharus nya di terima oleh CPM, malah masyarakat yang dibantu ini seolah olah dijadikan modal untuk meraup keuntungan,” jelasnya.

Baca juga :  QR Polsek Kiaracondong Polrestabes Bandung Lakukan Giat Pengecekan Gerai ATM

Bisa dikatakan hampir semua CPM mengeluhkan terkait harga matrial nya, contohnya harga hebel nyampe 850 ribu perkubiknya, yang saya dengar sih program rutilahu di Desa Ciulu ini memakai dana talang terlebih dahulu.

“Jujur saja ini saya beli hebel sendiri dari toko material lain harganya rp 650 perkubik, tapi bisa di bandingkan kwalitasnya,” cetusnya.

Hal serupa juga disampaikan Odi salah satu warga dusun Ciulu mengatakan bahwa program rutilahu di Desa Ciulu sangat carut marut, ini terlihat daripada harga bahan matrial yang sangat melambung tinggi namun kwalitas barang rendah.

“Sampai saya nyeletuk di grup WA, ini bata hebel buatan Singapur kok harganya tinggi banget, ditambah lagi tidak adanya keterbukaan terkait harga setiap item, antara panitia dan penerima manfaat, jadi kami enggak tau masih ada atau enggak terkait anggarannya, kalau memang sudah habis kenapa enggak disampaikan,” ungkapnya.

Dikatakan Odi, program rutilahu ini diperuntukan untuk masyarakat miskin tapi jangan sampai, masyarakat miskin ini dibodohi demi mendapatkan keuntungan.

“Harusnya cukup yah, minimal tidak banyak untuk swadaya nya, tapi kalau kejadiannya seperti ini harus mencari lagi untuk finishing, jadi kami juga menduga yang enggak-enggak kepada panitia, hasilnya kami sangat kecewa, cobalah jangan bermain ini untuk kepentingan masyarakat miskin,” tegasnya.

Baca juga :  Masih di Level 3, DPC PKB Tanbu Siapkan 300 Dosis Vaksin Covid-19

Ditempat berbeda saat di sambangi di rumahnya (16/7/2023) Tisyo ketua LPM Desa Ciulu mengatakan, program rutilahu ini merupakan sumber anggarannya dari provinsi, anggaran yang diterima CPM itu Rp 20 juta, diantaranya Rp 2 juta untuk HOK, Rp 500 Ribu untuk operasional Rp 17,5 juta untuk bahan matrial yang disalurkan ke CPM. Maka dari itu, pihaknya membantah ketika ada gejolak di CPM terkait adanya penggelembungan harga bahan matrial.

“Sebelumnya kami sebagai panitia sudah menyampaikan alasannya kepada CPM, bahwasanya jangan kaget ketika setiap harga bahan matrial melambung tinggi sebab dana yang dipakai itu adalah dana talang dari suplier terlebih dahulu, terus yang menentukan harga peritem bahan matrialnya juga dari dinas dengan suplier, seperti contohnya harga pasir naik, itu kan dilansir tapikan tetap sampai ke CPM,” tandasnya.

Kendati demikian kata Tisyo, memang betul program rutilahu di Desa Ciulu ini star lebih awal, “sebab ketakutan kami selaku panitia tidak selesei di akhir Agustus nanti,” tukasnya. (Supriatna)

Tags: carutmarutDesa Ciulupemkab ciamisrutilahu
Previous Post

Anggota Kompi 2 Bataliyon A Pelopor Gencar Patroli Harkamtibmas

Next Post

Brimob Jabar Gencar Patroli Dialogis untuk Menjaga Harkamtibmas

BeritaTerkait

Featured

Tahun Ini, Peringatan HUT PGRI di Sumedang Digelar Berbeda

2025-11-27
Featured

Hari Wayang Nasional Akan Digelar di Sumedang

2025-11-27
Featured

Meningkatnya Ancaman Sampah Bikin Pemkab Sumedang Bergerak Cepat

2025-11-27
Featured

Pemkab Tanah Bumbu Bersinergi dengan Dewan, Dorong Kemajuan Sektor Kesehatan dan Waralaba

2025-11-27
Featured

Menhan RI Lakukan Kunker ke Yon TP 828/Banua Warani Mattone, Tinjau Kesiapan Penguatan Sistem Pertahanan di Wilayah Selatan Kalimantan

2025-11-26
Featured

Kolaborasi Rumah Pena BerAksi dan PT Arutmin, DP3AP2KB Tanah Bumbu Gelar Seminar Parenting dan Stunting Tahun 2025

2025-11-26
Next Post

Brimob Jabar Gencar Patroli Dialogis untuk Menjaga Harkamtibmas

No Result
View All Result

Berita Terkini

Tahun Ini, Peringatan HUT PGRI di Sumedang Digelar Berbeda

2025-11-27

Hari Wayang Nasional Akan Digelar di Sumedang

2025-11-27

Meningkatnya Ancaman Sampah Bikin Pemkab Sumedang Bergerak Cepat

2025-11-27

Pemkab Tanah Bumbu Bersinergi dengan Dewan, Dorong Kemajuan Sektor Kesehatan dan Waralaba

2025-11-27

Menhan RI Lakukan Kunker ke Yon TP 828/Banua Warani Mattone, Tinjau Kesiapan Penguatan Sistem Pertahanan di Wilayah Selatan Kalimantan

2025-11-26
Patroli Cyber

Patrolicyber.com - Membangun Bangsa Indonesia

Jl. Ahmad Yani No. 262 (Lt.2 Komp. Stadion Sidolig) Kota Bandung
Email: redaksipatrolicyber@gmail.com

  • Home
  • Ekonomi
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • PARLEMEN
  • Kronik

Patrolicyber.com © 2020 MFC

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Entertainment
  • TNI-Polri
  • Hukum
    • Kronik
  • Nasional
    • Regional
  • Olahraga
  • Politik
    • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Patrolicyber.com © 2020 MFC