SUMEDANG,– Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir menegaskan, pelantikan sejumlah Aparatus Sipil Negara (ASN) bukan sekadar seremonial, melainkan awal dari amanah besar yang harus dipertanggungjawabkan.
Sebab itu, ia meminta seluruh ASN yang baru dilantik menjunjung tinggi integritas, kejujuran, dan profesionalisme dalam bekerja.
“Sumpah yang saudara ucapkan bukan formalitas, tapi ikrar moral dengan negara, rakyat, dan Allah SWT. Karena itu, jadilah ASN yang hadir sebagai bagian dari solusi, bukan bagian dari masalah,” kata Dony Ahmad Munir saat memberikan arahan pada pelantikan 59 ASN, Senin (1/9/2025).
Mereka terdiri dari 4 CPNS Ikatan Dinas dan 55 PPPK Tahap II Formasi 2024 di Aula Tampomas Setda Kabupaten Sumedang.
Dony menekankan, ASN harus mampu memahami aturan, tugas pokok, dan fungsi masing-masing sehingga kehadirannya benar-benar memberi manfaat.
Ia juga menekankan pentingnya sikap kreatif, inovatif, dan visioner dalam menjawab tantangan zaman.
“Jangan hanya terjebak rutinitas. ASN harus mampu mencari terobosan baru agar bisa mengatasi masalah masyarakat. Integritas adalah fondasi utama yang tidak boleh hilang,” ungkapnya.
Bupati mengingatkan, setiap rupiah gaji ASN berasal dari keringat rakyat, sehingga harus dipertanggungjawabkan.
“Rakyatlah yang membayar gaji, maka bekerja dengan penuh tanggung jawab adalah wujud rasa syukur,” katanya.
Bupati mengajak ASN yang baru dilantik untuk membangun etos kerja baru yang berlandaskan niat ibadah dan semangat pengabdian.
“Mari jadikan momentum ini untuk meneguhkan komitmen sebagai pelayan rakyat. ASN Sumedang harus menjadi penggerak perubahan menuju Sumedang Simpati dan mendukung tercapainya Indonesia Emas 2045,” katanya. (hms/bon)












