SUMEDANG,- Adanya program dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI terkait program pendidikan paket B dan C, khusunya bagi buruh yang tengah bekerja di sejumlah perusahaan akan direalisasikan pada Juli 2019 mendatang.
Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Industrial pada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kab. Sumedang, Jarkasih, Rabu (19/6/2019) kepada wartawan.
Oleh karena itu, guna menindaklanjuti program tersebut, pihaknya telah mengundang perwakilan sejumlah serikat buruh, seperti Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI), Kongres Aliansi Buruh Seluruh Indonesia (KASBI), Gabungan Organisasi Buruh Seluruh Indonesia (GOBSI), dan organisasi buruh lain untuk menyosialisasikan dan teknis kedepannya seperti apa
“Kendati leading sektornya ada pada Dinas Pendidikan, namun Disnakertrans bersama pihak terkait akan memfasilitasi, menginventarisir semua karyawan yang belum mempunyai ijazah,” ujarnya di Aula kantor Disnakertrans Sumedang.
Tak hanya organisasi buruh, Disnakertrans Sumedang juga hari ini mengundang perwakilan perusahaan, seperti salah satu perusahaan dengan jumlah karyawan terbanyak se Asia Tenggara, yakni PT. Kahatex.
“Karyawan PT Kahatex ini mencapai sekitar 35.000 orang. Kami juga hari ini mengundang perusahaan lainnya,” tambah Jarkasih.
Sementara Ketua organisasi buruh SPSI PT. Kahatex, Jayadi Prasetya menyambut baik adanya program tersebut.
“Setahu saya untuk Kabupaten Sumedang kuotanya dibatasi sebanyak 10.000 orang. Meski begitu, kami menyambutnya, program ini tak hanya diikuti oleh masyarakat umum namun, para buruh bisa mengikuti program tersebut,” ucap Jayadi.
Abas











