MAYBRAT,– Senin, 13 Mei 2024, menjadi hari penting bagi dunia pendidikan di Kabupaten Maybrat, saat Penjabat (Pj) Bupati Maybrat mengadakan rapat bersama perwakilan dari organisasi Indonesia Mengajar.
Dalam pertemuan yang juga dihadiri pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tersebut, dibahas berbagai strategi untuk mendukung dan memajukan pendidikan di wilayah tersebut.
Rapat yang berlangsung di kantor bupati ini juga turut dihadiri perwakilan Indonesia Mengajar yang datang langsung dari Jakarta.
Pj Bupati Maybrat, Bernhard E. Rondonuwu menyatakan dukungan penuh terhadap kegiatan Indonesia Mengajar, terutama dalam rencana kunjungan langsung ke sekolah-sekolah di Maybrat untuk melihat proses pendidikan secara langsung.
Ia menekankan pentingnya peran kepala sekolah dalam mengelola sekolah agar menjadi lebih baik.
Menurutnya kepala sekolah memiliki peranan strategis dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan efektif.
Lebih lanjut, Pj Bupati menjelaskan tentang keberhasilan program makan gratis yang telah diimplementasikan di 2 Sekolah Sepanjang Hari (SSH) di Kabupaten Maybrat.
Program ini diakui berhasil meningkatkan kemampuan konsentrasi dan fokus siswa selama proses belajar mengajar, yang pada gilirannya meningkatkan hasil pendidikan secara keseluruhan.
Sementara Indonesia Mengajar menyampaikan presentasi tentang visi mereka, yang mengajak semua elemen masyarakat seperti orang tua, guru, dan pemerintah untuk berpartisipasi aktif dalam mendukung pendidikan di Maybrat.
Mereka menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang lebih baik.
Salah satu usulan dari Indonesia Mengajar adalah pembangunan “Rumah Belajar Kita” di setiap distrik di Maybrat. Mereka berharap pemerintah dapat memfasilitasi pembangunan infrastruktur pendidikan yang lebih memadai untuk mendukung program ini.
Pj Bupati Maybrat menanggapi dengan mengimbau Tim Indonesia Mengajar untuk melakukan survei kemampuan membaca siswa.
“Survei ini diharapkan dapat memberikan data yang akurat tentang kebutuhan siswa dan efektivitas metode pengajaran yang sedang diterapkan. Target Kelas 1 SD harus bisa mengeja dan membaca,” kata Bernhard.
Dalam penutupan rapat, Pj Bupati Maybrat mengucapkan terima kasih kepada Indonesia Mengajar yang telah berpartisipasi.
Ia menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus mendukung dan memfasilitasi kegiatan-kegiatan yang diinisiasi oleh Indonesia Mengajar.
Rapat ini tidak hanya menandai sebuah komitmen baru antara pemerintah Kabupaten Maybrat dan Indonesia Mengajar, tetapi juga menjadi dukungan dari serangkaian kegiatan yang diharapkan dapat memajukan pendidikan di Maybrat. Dengan dukungan yang kuat dari berbagai pihak, masa depan pendidikan di Kabupaten Maybrat tampak semakin cerah. (Abas)