• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Patroli Cyber
Advertisement
  • Home
  • Ekonomi
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Nasional
    • Regional
  • Olahraga
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • PARLEMEN
  • Kronik
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Nasional
    • Regional
  • Olahraga
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • PARLEMEN
  • Kronik
No Result
View All Result
Patroli Cyber
No Result
View All Result
  • Regional
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Kronik

Beranda » Program Jamu DBMPR Dipastikan Selesai Hingga 100 Persen

Program Jamu DBMPR Dipastikan Selesai Hingga 100 Persen

red cyber by red cyber
2023-08-10
in Featured, Pemerintahan
0
Share on FacebookShare on Twitter

BANDUNG, – Infrastruktur menjadi salah satu fokus dalam program pembangunan di masa kepemimpinan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Wakil Gubernur Uu Ruzhanul Ulum. Salah satunya melalui program Jalan Mulus (Jamu), kemantapan jalan provinsi terus diakselerasi.

Kemantapan jalan di seluruh Jabar melalui program Jamu dipastikan selesai hingga 100 persen pada Agustus 2023.

Untuk tahun ini, Pemda Provinsi Jabar melalui Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (BANDUNG – Infrastruktur menjadi salah satu fokus dalam program pembangunan di masa kepemimpinan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Wakil Gubernur Uu Ruzhanul Ulum. Salah satunya melalui program Jalan Mulus (Jamu), kemantapan jalan provinsi terus diakselerasi.

Kemantapan jalan di seluruh Jabar melalui program Jamu dipastikan selesai hingga 100 persen pada Agustus 2023.

Untuk tahun ini, Pemda Provinsi Jabar melalui Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) telah menganggarkan 69 paket perbaikan jalan di seluruh Jabar.

Kepala Bidang Pemeliharaan dan Pembangunan DBMPR Jabar Iwan Suwanagiri mengatakan, dari puluhan paket perbaikan jalan tercatat sepanjang 354,586 kilometer yang sudah diperbaiki.

“Progres perbaikan jalan per 6 Agustus 2023 sudah menyelesaikan 68 paket pengerjaan,” ucap Iwan dalam sebuah diskusi di Bandung, Selasa (8/8/2023).

“Satu paket tersisa, yakni di Cileungsi, Kabupaten Bogor dengan panjang kurang dari 1 km,” imbuhnya.

Iwan memaparkan, dari tahun 2019-2023 program Jamu telah memantapkan sepanjang 762,85 km.

“Hingga 2022, kemantapan jalan di Jabar baik jalan nasional maupun provinsi, kota/kabupaten hasilnya signifikan. Untuk jalan nasional dengan panjang 1.782,65 km, kemantapan jalan mencapai 97,64 persen. Untuk Jalan provinsi dengan panjang 2.362,183 km hingga 2022 kemantapan jalan mencapai 82,79 persen,” tutur Iwan.

Baca juga :  Dies Natalis Ke-65 IPDN Digelar Secara Internal, Ini Rangkaiannya

Sedangkan untuk jalan kabupaten/kota di Jabar, sepanjang sekitar 24.302,15 km. Kemantapan jalannya sudah mencapai 80,96 persen.

Iwan menegaskan, pembangunan infrastruktur jalan sangat dibutuhkan untuk memudahlan berbagai kegiatan masyarakat.

“Dengan jalan yang bagus, transportasi akan lancar sehingga mempercepat waktu tempuh serta bisa memangkas biaya transportasi. Dari program ini banyak warga merasakan manfaatnya,” ujarnya.

Iwan menambahkan, program Jamu hadir untuk memastikan infrastruktur jalan dan jembatan yang merupakan layanan dasar masyarakat tetap prima.

“Selain memastikan kemantapan jalan, Pemdaprov Jabar saat ini sedang merancang pembangunan Jalur Tengah Selatan dari Sukabumi sampai Pangandaran. Posisinya berada di tengah antara jalur tengah dan jalur pantai selatan Jabar yang sudah ada,” kata Iwan.

“Kita telah menyelesaikan Detail Engineering Design (DED) dan Dokumen Analisis Dampak Lingkungan (Amdal). Kita pun akan melakukan pendataan pembebasan lahan untuk jalan sepanjang 375 km,” pungkasnya.(DBMPR) telah menganggarkan 69 paket perbaikan jalan di seluruh Jabar.

Kepala Bidang Pemeliharaan dan Pembangunan DBMPR Jabar Iwan Suwanagiri mengatakan, dari puluhan paket perbaikan jalan tercatat sepanjang 354,586 kilometer yang sudah diperbaiki.

“Progres perbaikan jalan per 6 Agustus 2023 sudah menyelesaikan 68 paket pengerjaan,” ucap Iwan dalam sebuah diskusi di Bandung, Selasa (8/8/2023).

Baca juga :  Subsektor 07 Pameungpeuk Giat Membabad Rumput di 2 Kampung

“Satu paket tersisa, yakni di Cileungsi, Kabupaten Bogor dengan panjang kurang dari 1 km,” imbuhnya.

Iwan memaparkan, dari tahun 2019-2023 program Jamu telah memantapkan sepanjang 762,85 km.

“Hingga 2022, kemantapan jalan di Jabar baik jalan nasional maupun provinsi, kota/kabupaten hasilnya signifikan. Untuk jalan nasional dengan panjang 1.782,65 km, kemantapan jalan mencapai 97,64 persen. Untuk Jalan provinsi dengan panjang 2.362,183 km hingga 2022 kemantapan jalan mencapai 82,79 persen,” tutur Iwan.

Sedangkan untuk jalan kabupaten/kota di Jabar, sepanjang sekitar 24.302,15 km. Kemantapan jalannya sudah mencapai 80,96 persen.

Iwan menegaskan, pembangunan infrastruktur jalan sangat dibutuhkan untuk memudahkan berbagai kegiatan masyarakat.

“Dengan jalan yang bagus, transportasi akan lancar sehingga mempercepat waktu tempuh serta bisa memangkas biaya transportasi. Dari program ini banyak warga merasakan manfaatnya,” ujarnya.

Iwan menambahkan, program Jamu hadir untuk memastikan infrastruktur jalan dan jembatan yang merupakan layanan dasar masyarakat tetap prima.

“Selain memastikan kemantapan jalan, Pemdaprov Jabar saat ini sedang merancang pembangunan Jalur Tengah Selatan dari Sukabumi sampai Pangandaran. Posisinya berada di tengah antara jalur tengah dan jalur pantai selatan Jabar yang sudah ada,” kata Iwan.

“Kita telah menyelesaikan Detail Engineering Design (DED) dan Dokumen Analisis Dampak Lingkungan (Amdal). Kita pun akan melakukan pendataan pembebasan lahan untuk jalan sepanjang 375 km,” pungkasnya. **

Previous Post

Dihadapan Para Kepala Daerah, Gubernur Sampaikan Keberhasilan Pembangunan di Jabar

Next Post

AKBP Eko Prasetyo Dinilai Cocok Lanjutkan Kepemimpinan Donny Munir Sebagai Bupati Sumedang

BeritaTerkait

Featured

Berbagai Elemen Peduli Pendidikan Gelorakan “Sekolah Kami Tetap di Sini”

2025-07-20
Featured

Gerak Cepat, Kapolda Sulut Pimpin Evakuasi Penumpang KM Barcelona V A yang Terbakar di Talise

2025-07-20
Featured

PP PERSIS Dukung Langkah Pemerintah Bongkar Skandal Mafia Beras

2025-07-20
Featured

DiskominfoSP Tanah Bumbu Berkomitmen Dukung Program Kabupaten Layak Anak yang Berkelanjutan

2025-07-19
Featured

Penguatan Kerja Sama Pendidikan Internasional, USB YPKP Kunjungi Kedutaan Besar Sudan

2025-07-19
Featured

Fraksi PKS DPRD Jawa Barat: Nyawa Rakyat Tidak Boleh Jadi Korban Kelalaian

2025-07-19
Next Post
AKBP Eko Prasetyo yang masih menjabat sebagai Kapolres Sumedang, bersama Bupati Sumedang Donny Ahmad Munir saat meluncurkan buku saku Info Vaksin Covid-19 Versi Sunda, waktu lalu. (Foto: Dokumentasi)

AKBP Eko Prasetyo Dinilai Cocok Lanjutkan Kepemimpinan Donny Munir Sebagai Bupati Sumedang

No Result
View All Result

Berita Terkini

Berbagai Elemen Peduli Pendidikan Gelorakan “Sekolah Kami Tetap di Sini”

2025-07-20

Gerak Cepat, Kapolda Sulut Pimpin Evakuasi Penumpang KM Barcelona V A yang Terbakar di Talise

2025-07-20

PP PERSIS Dukung Langkah Pemerintah Bongkar Skandal Mafia Beras

2025-07-20

Kolaborasi WKSBM dan PJC, Masyarakat Cibiru Wetan Dapat Layanan Kesehatan Gratis

2025-07-20

DiskominfoSP Tanah Bumbu Berkomitmen Dukung Program Kabupaten Layak Anak yang Berkelanjutan

2025-07-19
Patroli Cyber

Patrolicyber.com - Membangun Bangsa Indonesia

Jl. Ahmad Yani No. 262 (Lt.2 Komp. Stadion Sidolig) Kota Bandung
Email: redaksipatrolicyber@gmail.com

  • Home
  • Ekonomi
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • PARLEMEN
  • Kronik

Patrolicyber.com © 2020 MFC

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Entertainment
  • TNI-Polri
  • Hukum
    • Kronik
  • Nasional
    • Regional
  • Olahraga
  • Politik
    • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Patrolicyber.com © 2020 MFC