SUMEDANG,– Ribuan kesatria bertarung demi meraih gengsi di ajang Gashuku Nasional Bandung Karate Club (BKC) atau dikenal dengan Pekan Persaudaraan BKC ke-48 yang resmi diselenggarakan pada Rabu (15/12/2021) di Pusdiklat Pondok Puragabaya BKC, Kampung Gardu, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung.
Sedikitnya, 1.040 karateka akan mengikuti Gashuku Nasional ke-48, 400 orang diantaranya akan memperebutkan Gashuku Cup atau Piala Ketua Dewan Pembina PB. BKC Marsdya TNI Donny Ermawan Taufanto, M.D.S yang juga merupakan Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan RI. Selain memperebutkan Gashuku Cup, beberapa kegiatan seperti ujian masa bina, baik ujian sabuk berwarna nasional juga pembinaan mental dan fisik para anggota sabuk berwarna, ujian sabuk hutam dari D-1 junior sampai dengan D-IV, lintas medan perbukitan serta pasar seni juga dilakukan dalam Pekan Persaudaraan BKC tahun ini.
Tercatat,300 orang peserta akan mengikuti ujian masa bina dan 100 orang akan mengikuti raka bina (MSH dan Wasjur). Pembukaan Gashuku nasional ini dihadiri langsung oleh Sekjen FB Forki, Raja Sapta Ervian.
Ketua BKC Wilayah I Provinsi Jabar, Ervin Fahlevi, S.Sos., M.M yang melingkupi BKC Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Cimahi juga Ketua Umum BKC Kabupaten Sumedang menjelaskan, bahwa kegiatan Gashuku ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh BKC.
Gashuku sendiri merupakan kegiatan belajar sambal menginap di satu tempat tertentu untuk mengikuti ujian masa bina dari sabuk putih sampai dengan sabuk coklat, ujian untuk sabuk hitam serta untuk mengikuti bermacam latihan kepemimpinan dan juga beberapa kejuaraan. Masih menurutnya BKC sendiri merupakan karate asli dari tatar sunda yang didirikan oleh Iwa Rahadian Arsanata pada 16 Juni 1966.
“Untuk tahun ini banyak sekali kegiatan yang akan dilakukan, salah satunya yakni memperebutkan Gashuku Cup. Untuk itu saya ucapkan selamat mengikuti ujian masa bina bagi para karateka sabuk berwarna dan selamat mengikuti ujian kenaikan sabuk hitam bagi karateka yang mengikutinya. Tak lupa saya ucapkan selamat bertanding kepada seluruh peserta Gashuku Cup Ke-48”, ujarnya.
Selain menjabat sebagai Ketua BKC Wilayah 1, pria yang dikenal memiliki jiwa sosial tinggi itu menjabat sebagai Kepala Bagian Kerja Sama dan Humas Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN).
Menurut Ervin yang juga merupakan karateka DAN VI BKC ini, di perguruan BKC tidak diajarkan menjadi pemberani, tidak juga diajarkan untuk jadi penakut tapi diajarkan untuk menjadi insan yang selalu awas, waspada dan bijaksana.
“Sifat kejujuran di BKC adalah prestasi tertinggi, jadi semoga setelah mengikuti kegiatan ini seluruh peserta dapat mengembangkan sifat kejujuran. Selain itu diharapkan pula melalui kegiatan ini, peserta akan ditanamkan rasa sopan santun, keberanian dan mental yang tangguh,” tandasnya. (abas)