BANDUNG, — Program Citarum Harum diharapkan masyarakat tidak terhenti karena penggantian jabatan Pangdam III/ Siliwangi. Sebab, dengan program yang dilaksanakan para prajurit Siliwangi mulai terjadi ada perubahan sikap dan perilaku masyarakat.
Ka Pendam III/Siliwangi menjelaskan, sesuai Skep Panglima TNI, akan terjadi pemberhentian dan pengangkatan 9 Pati, di antaranya penggantian jabatan Pangdam III/Siliwangi dari Mayjen TNI Doni Monardo yang akan menduduki jabatan sebagai Sesjen Watannas dan penggantinya Mayjen TNI Besar Harto Karyawan. Serah terima jabatannya pada 22 Maret 2018.

Sebelum serah terima itu, Mayjen TNI Doni Monardo “sosonoan” dulu dengan awak media di Bandung pada Selasa 20 Maret di Aula Silih Wangi dengan memberikan penghargaan terhadap para jurnalis yang juga gencar memberikan informasi program Citarum Harum yang dilaksanakan para prajurit Siliwangi.
Menurut Pangdam III/Siliwangi, para jurnalis yang menerima penghargaan itu, mereka yang telah berpartisipasi dan berdedikasi dengan pemberitaan dan sosialisasi program Citarum Harum.
Menurut Mayjen TNI Doni Monardo, semangat warga Jawa Barat dan Maung Siliwangi dalam penyelamatan Citarum sangat luar biasa.
“Di Citarum bukan hanya sampah yang ditangani, melainkan juga perilaku masyarakat berubah. Bila sebelumnya pandangan masyarakat membuang sampah ke sungai dianggap biasa, kini pola pikirnya berubah bahwa membuang sampah sembarangan hingga menumpuk, itu membahayakan terutama jika dibuang ke sungai,” tegas Pangdam Doni Monardo.
Mengenai penggantian jabatan, ucap Mayjen TNI Doni, sebenarnya ia masih betah berada di Jawa Barat. Tetapi sebagai prajurit tetap harus patuh pada pimpinan.
Mengenai Citarum, ucapnya, bukan semata-mata membersihkan kotoran melainkan membersihkan sumber kekotoran dan pencemaran. (Elly)