SUMEDANG,– Dalam rangka memperingati Hari Infanteri ke-73 Tahun 2021 yang mengusung tema “Infanteri yang solid, visioner dan profesional”, Kodim 0610/Sumedang menggelar kegiatan Karya Bhakti TNI yang dipusatkan di Sport Centre Tadjimalela, Lapangan Cigugur, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Kamis(16/12/2021)
Selain melibatkan para Prajurit TNI AD yang berasal dari Kodim 0610/Sumedang dan Satuan Batalyon Raider 301/PKS, kegiatan Karya Bhakti ini juga melibatkan berbagai pihak seperti Anggota Kepolisian dari Polres Sumedang 1 Sst,DLHK Kabupaten Sumedang 10 otang,ormas FKPPI 25 orang,Anggota Pramuka 20 orang,warga masyatakat kelurahan kota kulon 25 orang.
Dandim 0610/Sumedang, Letkol Inf. Zaenal Mustofa melalui Pasiter Kodim 0610/Sumedang Kapten Inf Dedi Ruanto mengatakan, Karya Bhakti yang dilaksanakan hari ini adalah dalam rangka HUT Ke-73 Infanteri yang jatuh pada tanggal 19 Desember 2021 mendatang.
“Korp Infanteri, merupakan bagian dari Angkatan Darat dan menurut sejarah Infanteri merupakan cikal bakal terbentuknya tentara di Indonesia yang sering dikenal dengan pasukan jalan kaki berjuang bersama Jenderal Besar Sudirman saat melaksanakan pertempuran di Ambarawa,” jelas Zaenal.
Lebih lanjut dikatakan, peringatan HUT Infanteri melibatkan seluruh komponen masyarakat karena dalam sejarahnya tentara berasal dari rakyat bersama-sama Jenderal Besar Sudirman berjuang dalam merebut kemerdekaan.
“Untuk itulah, sehingga hari ini kami memperingati Hari Infanteri dengan bersama-sama seluruh masyarakat dan komponen bangsa melaksanakan Karya Bhakti pembabatan rumput liar yang ada disekitar lapangan dan pembersihan sampah sampah yang ada disekitar lapangan cigugur,agar sarana olah raga ini lebih menarik lagi dengan kondisi yang asri dan bersih,” katanya.
Dia menambahkan, Karya Bhakti ini menjadi simbol bahwa antara TNI dengan Rakyat masih berjuang bersama melanjutkan perjuangan pahlawan-pahlawan kita terdahulu dalam membantu menyelesaikan kesulitan rakyat dan mensejahterakan rakyat,serta menjaga kebersihan dan ketentraman lingkungan sekitar.
“Diharapkan, kegiatan Karya Bhakti ini tetap menerapkan Protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Sumedang karena sampai saat ini virus Covid 19 masih ada disekitar kita,” pungkas dandim. (abas)
