SUMEDANG,- Siaran televisi lokal Kabupaten Sumedang, SMTV dipastikan akan mulai melakukan Analog Switch Off (ASO), pada 6 Maret 2022, mendatang.
Dengan begitu, maka SMTV akan menjadi satu-satunya televisi lokal di Indonesia yang paling pertama melakukan ASO.
Sebagai bentuk apresiasi atas keseriusan SMTV dalam melakukan ASO, maka KPID Jawa Barat bersama Diskominfo Provinsi Jawa Barat dan Pemda Kabupaten Sumedang menyelenggarakan literasi untuk Digitalisasi Penyiaran Sehat Berkualitas menuju Titik 0 ASO, di Studio SMTV, Jumat, 4 Maret 2022.
Ketua KPID Jawa Barat Dr. Adiyana Slamet mengatakan, pemberhentian siaran TV Analog tahap pertama itu akan diberlakukan pada tanggal 30 April 2022.
Wilayah Kabupaten Sumedang sendiri, kata Adiyana, masuk dalam daerah pertama yang akan diberlakukan ASO.
Oleh karena itu, KPID Jabar sangat mengapresiasi keseriusan SMTV yang akan mulai melakukan ASO pada hari Minggu, 6 Maret 2022 mendatang.
“SMTV Sumedang ini sangat luar biasa. Soalnya mau melakukan ASO sebelum Pemerintah menberlakukan ASO. SMTV ini, menjadi TV lokal pertama di Jawa barat, bahkan Indonesia yang berlari cepat migrasi ke TV Digital,” kata Adiyana.
Apresiasi yang sama disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang, Herman Suryatman.
“Atas nama Pemda Sumedang, saya sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh SMTV,” ujar Herman.
Menurutnya, Sumedang merupakan salah satu daerah yang sudah menyandang juara sebagai kabupaten Happy Regent Digital.
Sumedang happy digital region ini, kata Herman, sekarang semakin dikuatkan oleh SMTV yang telah melesat menjadi TV pertama yang migrasi ke digital.
Untuk itu, Sekda Herman, mengajak SMTV untuk melanjutkan kerjasama dan berkolaborasi dengan Pemda Sumedang bersama-sama memajukan Sumedang.
Kegiatan Literasi untuk Digitalisasi Penyiaran Sehat Berkualitas menuju Titik 0 ASO tersebut, dihadiri juga oleh anggota DPRD Jawa Barat Dr. Abdi Yuhana, Ketua Asosiasi TV Digital Jawa Barat Eris Munandar, dan hadir secara daring Kepala Dinas Kominfo Jawa Barat Dr Ika. (abas/sumber: Diskominfosanditik)
