CIMAHI – Dansubsektor 21-13 Cimahi Selatan Serda Ahmad menjelaskan, 2 minggu lalu jajarannya saat patroli malam hari mendapati lubang pembuangan limbah PT. Benang Warna Indonusa (BWI) mengeluarkan limbah kotor hingga siang harinya, lubang pembuangannya dicor.
Namun Jum’at kemarin (2/8-19) corannya dibuka kembali, karena Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) sudah menghasilkan air yang jernih. Ini terlihat dari ikan yang bisa hidup di outlet.
Aktivitasnya ini, kata Serda Ahmad, segera dilaporkan kepada Dansektor 21 Kol.
buy avanafil online https://bereniceelectrolysis.com/images/photoalbum/jpg/avanafil.html no prescription
Inf. Yusep Sudrajat dengan memerinci pelaksanaan tugas jajarannya pada hari itu.
.Menurut Serda Ahmad, saat itu jajarannya menindaklanjuti pengawasan limbah industri di Cimahi Selatan yang menjadi garapannya. Ketika mendapati limbah kotor PT BWI, Satgasnya segera mengecor lubang IPALnya. Namun dua minggu kemudian air IPALnya sudah jernih hingga corannya dibuka kembali.
Sementara, dari pihak PT BWI, Heni, menjelaskan, perusahaannya selalu menjaga komitmen dan tetap konsisten air pembuangan limbah harus sudah jernih dibuktikan dengan ikan bisa hidup di outlet.
Elly