• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Patroli Cyber
Advertisement
  • Home
  • Ekonomi
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Nasional
    • Regional
  • Olahraga
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • PARLEMEN
  • Kronik
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Nasional
    • Regional
  • Olahraga
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • PARLEMEN
  • Kronik
No Result
View All Result
Patroli Cyber
No Result
View All Result
  • Regional
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Kronik

Beranda » Sektor Ekonomi Akar dari Banyak Persoalan Sosial

Sektor Ekonomi Akar dari Banyak Persoalan Sosial

red cyber by red cyber
2025-10-02
in Featured, Pemerintahan
0
Share on FacebookShare on Twitter

BANDUNG,– Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bandung, dr. H. Yorisa Sativa, M.Kes, membeberkan soal kompleksitas dan strategi penanganan permasalahan kesejahteraan sosial di kota berpenduduk hampir 2,6 juta jiwa ini. Bahkan ia menyoroti sektor ekonomi sebagai akar dari banyak persoalan sosial.

Hal itu diungkap Kadinsos yang baru menjabat sejak 10 Juli 2025 dalam podcast Basa Basi yang digelar Pokja PWI Kota Bandung, Rabu (1/10/2025).

“Bandung adalah magnet kuat bagi pendatang se-Jawa Barat dan menjadi barometer provinsi. Namun, dampaknya terhadap kesejahteraan sosial sangat nyata. Ketika kebutuhan ekonomi tidak terpenuhi, sebagian masyarakat memilih ke jalan, yang meski tidak dibenarkan, merupakan realita akibat sempitnya lapangan pekerjaan,” ujar Yorisa.

Berdasarkan Permensos Nomor 8 Tahun 2012, terdapat 26 jenis Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS). Yorisa mengungkapkan, hampir semua jenis PPKS tersebut ada di Bandung, dengan gelandangan dan pengemis sebagai yang paling dominan.

Berbagai modus kerap ditemui, seperti penggunaan “kaki palsu” untuk mengelabui dan memanfaatkan rasa iba.

“Ironisnya, ‘sukses story’ dari aksi seperti ini justru menggiurkan warga lain dan menimbulkan dampak peniruan. Ini menjadi pekerjaan rumah kami untuk terus menyisir dan mereduksinya,” tambahnya.

Baca juga :  Subsektor 15 Keruk Endapan Tanah Sungai Citarik di Kampung Manabaya

Strategi Kolaborasi dengan Keterbatasan SDM

Dengan personil yang kurang dari 100 orang, Dinsos Kota Bandung tak bisa bekerja sendirian. Yorisa mengaku optimis dan tak mau “mati gaya”. Strategi utama yang diusung adalah kolaborasi.

“Kami memanfaatkan kekuatan eksternal. Kami berperan sebagai koordinator dan regulator,” jelasnya.

Kolaborasi tersebut melibatkan:

1. PSKS (Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial): Termasuk di dalamnya Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) yang didukung Kemensos, dan Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) dengan target 10 orang per kelurahan.
2. Karang Taruna: Berperan dalam proteksi sosial di tingkat komunitas.
3. Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS): Dari 90 LKS yang terdaftar, sekitar 60 yang aktif, dan 40 di antaranya sangat aktif dalam program pendidikan dan kesehatan.
4. TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan) Perusahaan: Menjadi mitra strategis dalam pendanaan dan program.

Pusat Layanan: Online dan Offline Jadi Tumpuan Keluhan

Sebagai pintu masuk aduan masyarakat, Dinsos Kota Bandung mengoperasikan Pusat Data Pelayanan dan Pusat Pelayanan Pelanggan. Yorisa mengakui kerap menerima laporan yang disampaikan dengan emosi dan kekecewaan.

Baca juga :  Menyejahterakan Masyarakat, DPMD Jabar Bersama bank bjb Jalin Kerja Sama

“Sekitar 30% aduan datang secara offline, dan 70% secara online. Untuk yang online, kami targetkan 100% terjawab. Tim kami akan menerima, mendampingi, dan mengarahkan warga kepada solusi yang tepat, termasuk ke rumah singgah yang kami sediakan. Prinsipnya, kami ingin memanusiakan masyarakat,” tegasnya.

Program Unggulan Pemkot: Warga Jaga Warga dan Warga Jaga Kota

Diantara berbagai program, Yorisa menyebutkan dua inisiatif unggulan. Pertama, Program Wajawa Wajako (warga jaga warga, warga jaga kota) yang mendorong kepedulian sosial dengan slogan “yang tau tetangga susah, bantu”.

Selain itu, Dinsos Kota Bandung sangat mendukung dengan keberadaan Sekolah Rakyat yang menyasar masyarakat dari desil 1 dan 2 (kelompok berpenghasilan terendah).

“Tujuannya adalah mengurangi pengeluaran masyarakat, sekaligus meningkatkan pendapatan ekonomi mereka. Dengan demikian, kami bisa menyisir kantong-kantong kemiskinan secara lebih efektif,” paparnya.

Dengan segenap tantangan yang ada, Yorisa Sativa menegaskan komitmennya untuk mempertahankan dan meningkatkan kesejahteraan sosial—sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya—melalui pendekatan kolaboratif yang melibatkan seluruh elemen masyarakat Kota Bandung. **

Previous Post

Terindikasi Mengalami Gangguan Mental, Farhan Intruksikan Camat dan Lurah Menangani Secara Khusus

Next Post

Kepala Lapas Jadi Saksi, Seorang Warga Binaan Lapas Batulicin Mantapkan Diri Masuk Agama Islam

BeritaTerkait

Featured

HKG PKK Ke-53, Bupati Tanah Bumbu Tekankan Penguatan Peran PKK Menuju Indonesia Emas

2025-11-25
Featured

Tanah Bumbu Kembali Torehkan Prestasi Membanggakan Tingkat Nasional, Raih Apresiasi atas Inovasi Layanan Publik

2025-11-25
Featured

Tiga Personil Polres Bitung Sabet Emas di Porprov Sulut 2025, Kapolres Berikan Apresiasi

2025-11-24
Featured

Pemkab Tanah Bumbu Dukung Penuh Kegiatan Bakti Karya PDKB PLN UID Kalselteng

2025-11-24
Featured

Torehkan Prestasi, Bupati Sumedang Puji Kinerja Disdukcapil Sumedang

2025-11-24
Featured

Warga Terdampak Pergerakan Tanah Terima Kunci Rumah Relokasi dari Bupati Sumedang

2025-11-24
Next Post

Kepala Lapas Jadi Saksi, Seorang Warga Binaan Lapas Batulicin Mantapkan Diri Masuk Agama Islam

No Result
View All Result

Berita Terkini

HKG PKK Ke-53, Bupati Tanah Bumbu Tekankan Penguatan Peran PKK Menuju Indonesia Emas

2025-11-25

Tanah Bumbu Kembali Torehkan Prestasi Membanggakan Tingkat Nasional, Raih Apresiasi atas Inovasi Layanan Publik

2025-11-25

Tiga Personil Polres Bitung Sabet Emas di Porprov Sulut 2025, Kapolres Berikan Apresiasi

2025-11-24

Pemkab Tanah Bumbu Dukung Penuh Kegiatan Bakti Karya PDKB PLN UID Kalselteng

2025-11-24

Torehkan Prestasi, Bupati Sumedang Puji Kinerja Disdukcapil Sumedang

2025-11-24
Patroli Cyber

Patrolicyber.com - Membangun Bangsa Indonesia

Jl. Ahmad Yani No. 262 (Lt.2 Komp. Stadion Sidolig) Kota Bandung
Email: redaksipatrolicyber@gmail.com

  • Home
  • Ekonomi
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • PARLEMEN
  • Kronik

Patrolicyber.com © 2020 MFC

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Entertainment
  • TNI-Polri
  • Hukum
    • Kronik
  • Nasional
    • Regional
  • Olahraga
  • Politik
    • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Patrolicyber.com © 2020 MFC