BANDUNG, — Setiap tahun pengadaan mebelair sekolah yang ada di wilayah Jawa Barat selalu di dominasi oleh pengusaha luar Jawa Barat, bahkan pada tahun 2022 pengadaan mebelair di Disdik Kabupaten Bandung pun di menangkan perusahaan luar Jawa Barat.
“Permasalah pengadaan mebelair tahun ke tahun hanya menanggalkan permasalahan, pasalnya pengadaan mebelair telah membunuh pelaku usaha lokal, “ujar Agus Satria Ketua Biro Investigasi DPP Manggala Garuda Putih, kepada wartawan di Karang Tengah, Sabtu (6/5/2023).
Menurut Agus, PT Bathara Cemerlang sebagai pelaksana pengadaan telah melaksanakan kegiatan yang di maksud dengan nilai 6 Milyar lebih. Peruntukan 727 paket dan 9 miliar pengadaan mebelair SD sebanyak 323 paket.
“Namun dalam pelaksanaan yang dilakukan PT Bathara tidaklah sesuai harapan, terjaring informasi dilapangan telah banyak terjadi kecurangan kecurangan, dari mark up harga sampai tidak sesuai nya spek,”ungkap Agus.
Agus menambahkan, informasi yang kami dapat bahwa PT Bathara Cemerlang masih ada hubungan erat dengan PT Dwida Jaya, dan hal ini sudah bisa kami simpulkan telah terjadi penguasaan kegiatan pengadaan mebelair yang dilakukan sekelompok orang.
“Kami Manggala Garuda Putih meminta Aparat Penegak Hukum (APH) segera melakukan penyelidikan awal sebagai bentuk penyelamatan terjadinya kerugian uang negara,”pinta Agus.
“Segera memanggil Direktur PT Bathara Cemerlang, dan PT Dwida Jaya untuk di periksa sehingga akan menjadi terang benderang permasalahan kecurangan pengadaan mebelair yang terjadi di Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung,”tambahnya. **