• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Patroli Cyber
Advertisement
  • Home
  • Ekonomi
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Nasional
    • Regional
  • Olahraga
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • PARLEMEN
  • Kronik
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Nasional
    • Regional
  • Olahraga
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • PARLEMEN
  • Kronik
No Result
View All Result
Patroli Cyber
No Result
View All Result
  • Regional
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Kronik

Beranda » Belum Beroperasi, TPPAS Legok Nangka Pertanyakan

Belum Beroperasi, TPPAS Legok Nangka Pertanyakan

cyber by cyber
2018-10-24
in Kronik
0
Share on FacebookShare on Twitter

KAB. BANDUNG,- Wakil Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat Daddy Rohanady mempertanyakan belum dioperasionalkannya Tempat Pengolahan dan Pengelolaan Akhir Sampah (TPPAS) Regional Legok Nangka. Hal tersebut dilontarkan Daddy setelah meninjau TPPAS beberapa waktu lalu.

Rencananya TPPAS tersebut dapat mengelola tidak kurang dari 1.800 ton per hari, dan diharapkan mampu mengelola sampah dari enam wilayah, yakni Kota Bandung dan Cimahi serta Kabupaten Bandung, Sumedang, Garut, dan Bandung Barat.

“Memang masih ada beberapa hal yang sempat tarik-ulur. Tiping fee adalah salah satu di antaranya. Total yang disepakati adalah Rp487.000 per ton, dengan pola 70% tanggungan kota/kabupaten dan 30% menjadi kewajiban provinsi. Masalah lain, misalnya, harga jual produk. Semula PLN bersedia membeli 18 cent dolar turun menjadi 13 cent dolar karena penurunan nilai tukar rupiah,” ujar Daddy, seperti dalam keterangan resmi yang diterima Ayobandung.com, Selasa (23/10/2018).

Baca juga :  Dibiayai DBHCHT, 6.332 Petani dan Buruh Industri Tembakau Terlindungi BPJS Ketenagakerjaan

Daddy menambahkan, proses pembangunan TPPAS Regional Legok Nangak tetap berlanjut ditengah permasalahan tersebut. “Meskipun demikian, kami tetap berharap TPPAS Regional Legok Nangka tetap berproses,” kata Daddy.

Lebih lanjut Daddy menjelaskan, terkait lelang investasi belum berjalan karena JICA yang akan mendampingi belum siap. Awalnya lelang investasi akan dilakukan November 2018, karena berkaitan dengan LKPP, tahap pra-kualifikasi (PQ) baru bisa dilakukan akhir Desember.

“Itu pun kalau masih on schedule. Pemerintah Pusat masih tarik ulur soal JICA yang awalnya menyatakan siap memberikan pendampingan dan dana sudah ditunjuk gubernur. Kalau tidak ada pendampingan JICA, harus ada anggaran dari APBN yang masuk,” jelasnya.

Baca juga :  7 Produk Sepeda Anak Perempuan dengan Harga di Bawah Rp1 Jutaan

“TPPAS Legok Nangka diharapkan dapat pula menerapkan teknologi thermal. Meskipun ada teknologi unggulan dari negara tertentu, tetapi dalam lelang investasi sifatnya terbuka bagi siapapun dan dati pihak manapun,” ujarnya.

Daddy menekankan, sebelum TPPAS Legok Nangka beroperasi, TPA Sarimukti mesti tetap berjalan. TPA Sarimukti semula hanya diplot sampai 2018. Perpanjangan penggunaan Sarimukti sudah diajukan ke pusat tetapi belum selesai karena butuh Amdal yang baru diminta ketika proses perpanjangan sudah berjalan.

“Kalau sampai saat ini progress-nya seperti ini bagaimana mungkin bisa beroperasi tahun 2019? Semoga saja ada perkembangan yang cukup menggembirakan sampi akhir tahun ini,” pungkas Daddy yang merupakan Sekretaris Fraksi Partai Gerindra tersebut. ***

Previous Post

DPRD Jabar Siapkan Perda Permukiman dan Perumahan

Next Post

Banjir Cipareuag, Pemda Sumedang Harus Tanggung Jawab

BeritaTerkait

Featured

Ghianina Raia Deasyardi Dinobatkan Jadi Gadis Sampul Persahabatan 2025, Sebelumnnya Raih Anugerah Kebudayaan Kota Bandung

2025-12-28
Featured

Fikom Unpad dan IKA Fikom Unpad Akan Menggelar “Bandung Communication Run 2025”

2025-12-23
Kronik

Berusia 25 Tahun dan Diampingi PT. MKS, SKI PATROLI Mantap Berkarya Bersama Bangsa

2025-12-20
Featured

Kolaborasi Grand Cordela Hotel Bandung & D’Manten Gelar Wedding Show Eksklusif

2025-12-19
Featured

IKWI Jawa Barat Gelar Sharing Session UMKM Perempuan Berdaya

2025-12-19
Featured

Edwin Senjaya Apresiasi UNESCO, Pencak Silat Diakui Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

2025-12-16
Next Post

Banjir Cipareuag, Pemda Sumedang Harus Tanggung Jawab

Please login to join discussion
No Result
View All Result

Berita Terkini

Ribuan Peserta Meriahkan Gerak Jalan Harmoni Sumedang

2025-12-30

GSK PMI Sumedang Berhasil Himpun Dana Sebesar Rp910.381.000

2025-12-30

Dua Atlet Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Udara pada Kegiatan Terjun Payung di Pangandaran

2025-12-30

Polres Pangandaran Bersama Tim SAR Evakuasi Korban Kecelakaan Terjun Payung di Nusawiru

2025-12-30

Sambut Tahun Baru 2026, Polres Pangandaran Keluarkan Imbauan Kamtibmas

2025-12-30
Patroli Cyber

Patrolicyber.com - Membangun Bangsa Indonesia

Jl. Ahmad Yani No. 262 (Lt.2 Komp. Stadion Sidolig) Kota Bandung
Email: redaksipatrolicyber@gmail.com

  • Home
  • Ekonomi
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • PARLEMEN
  • Kronik

Patrolicyber.com © 2020 MFC

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Entertainment
  • TNI-Polri
  • Hukum
    • Kronik
  • Nasional
    • Regional
  • Olahraga
  • Politik
    • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Patrolicyber.com © 2020 MFC