Cianjur,-Bripda Lukas anggota Brimob Jabar Kompi 3 Batalyon B Pelopor melakukan kunjungan ke lokasi wisata Gunung Kasur untuk menyampaikan pesan-pesan terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Fokus utama kunjungan ini adalah memberikan edukasi kepada petugas keamanan (security) di tempat wisata mengenai bahaya tanah longsor dan jurang, serta langkah-langkah yang perlu diambil untuk mencegah terjadinya kecelakaan.
Dalam pertemuannya dengan para petugas keamanan, Bripda Lukas menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap kondisi alam di sekitar area wisata, terutama saat musim hujan ketika risiko tanah longsor meningkat. “Tanah longsor adalah ancaman serius di daerah pegunungan seperti Gunung Kasur. Oleh karena itu, kita harus selalu waspada dan mengambil langkah preventif untuk melindungi para wisatawan,” ujar Bripda Lukas.
Ia juga memberikan beberapa tips praktis yang bisa dilakukan oleh para petugas keamanan untuk meminimalisir risiko tanah longsor dan kecelakaan di jurang. “Pastikan selalu memantau kondisi cuaca dan memberikan peringatan dini kepada wisatawan jika terjadi hujan deras. Buatlah tanda-tanda peringatan di sekitar area yang rawan longsor dan jurang, serta pastikan wisatawan tidak mendekati area tersebut,” tambahnya.
Bripda Lukas juga mengajak para security untuk selalu berpatroli di area-area berbahaya dan memastikan bahwa tidak ada wisatawan yang mengabaikan peringatan keselamatan. “Kerja sama dengan pengelola wisata sangat penting. Jika ada tanda-tanda retakan di tanah atau longsoran kecil, segera laporkan kepada pihak berwenang agar bisa diambil tindakan lebih lanjut,” tegasnya.
Selain itu, Bripda Lukas mengingatkan pentingnya memberikan edukasi kepada para wisatawan mengenai bahaya tanah longsor dan jurang. “Sampaikan informasi ini kepada setiap wisatawan yang datang, sehingga mereka lebih berhati-hati dan mengikuti arahan keselamatan,” ujar Bripda Lukas.
Kunjungan Bripda Lukas ke Gunung Kasur ini merupakan bagian dari upaya kepolisian untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menjaga keamanan dan keselamatan di area wisata. Dengan adanya koordinasi yang baik antara petugas keamanan, pengelola wisata, dan kepolisian, diharapkan risiko kecelakaan akibat tanah longsor dan jurang dapat diminimalisir, sehingga wisatawan dapat menikmati liburan mereka dengan aman dan nyaman.
Bripda Lukas juga menekankan pentingnya komunikasi dan respons cepat dalam situasi darurat. “Kami siap membantu kapan saja. Jangan ragu untuk menghubungi kami jika ada kejadian yang membutuhkan penanganan segera,” pungkasnya.
Sesuai arahan Dansat Brimob Polda Jabar Kombes Pol Donyar Kusumadji S. I. K “Lakukan kegiatan giat himbauan dan sosialisasi pencegahan tindak kejahatan.”