• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Patroli Cyber
Advertisement
  • Home
  • Ekonomi
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Nasional
    • Regional
  • Olahraga
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • PARLEMEN
  • Kronik
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Nasional
    • Regional
  • Olahraga
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • PARLEMEN
  • Kronik
No Result
View All Result
Patroli Cyber
No Result
View All Result
  • Regional
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Kronik

Beranda » Ketum SIMPE Tenggapi Pernyataan Mendes PDT

Ketum SIMPE Tenggapi Pernyataan Mendes PDT

red cyber by red cyber
2025-02-02
in Featured, Kronik
0
Share on FacebookShare on Twitter

BANDUNG,– Ketua Umum (Ketum) Solidaritas Insan Media dan Penulis Nasional (SIMPE), Edi Sutiyo menyikapi pernyataan Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT), Yandri Susanto.

Menurutnya, pernyataan “bodrex” oleh Yandri terhadap wartawan dan LSM telah melukai insan pers dan tidap pantas diungkapkan seorang pejabat negara.

“Sebagai pejabat sekaligus pemimpin, pendapat yang dia (Yandri, red) sampaikan sepatutnya disertakan bukti dan fakta hukum karena ini merupakan tuduhan yang dialamatkan kepada oknum dari sebuah profesi atau organisasi, terlebih meminta Aparat Penegak Hukum Kepolisian, Kejaksaan untuk menangkap, tentu harus disertai bukti-bukti akurat mengarah kepada suatu dugaan tindak pidana. Jangan asal berstatmen,” ungkap Edi, di Kabupaten Bandung, Ahad (2/2/2025).

Menurut Edi Sutiyo, jika dilihat dari kalimat wartawan bodrex, maka secara etimologi bahwa wartawan bodrex adalah wartawan abal-abal, wartawan gadungan, yang tujuannya mencari kepentingan pribadi.

“Jadi kalau secara bahasa, itu adalah bukan wartawan yang benar-benar bekerja sesuai kode etik jurnalistik, bekerja dengan menghasilkan produk jurnalistik, seperti  berita yang memuat informasi yang dibutuhkan publik,” tambah Edi.

Baca juga :  Tekan Angka Kriminalitas, QR Polsek Sukasari Lakukan Giat Rutin Yanmas Malam Bandung Kota Kembang

Ia mengatakan, jika wartawan benar mencari, mengumpulkan data, menyusun dan melakukan wawancara dengan narasumber secara benar, maka si wartawab tidak perlu tersinggung karena bukan yang dimaksud menteri desa tersebut.

“Akan tetapi apa yang dilontarkan menteri desa tersebut harus dibuktikan secara benar, jangan menggeneralisasi semua wartawan. Tolong buktikan. Jika ada bukti pendukung, apalagi ada menyebut nominal yang besar, jangan asal bicara,” tegas Edi.

Edi juga menyoroti kepala desa (kades). Menurutnya, jika para kades melaksanakan tugas dan pengelolaan anggaran secara benar dan bertanggung jawab, maka tidak perlu takut dan merasa diperas.

“Laporkan saja kepada penegak hukum jika ada oknum yang melakukan pemerasaan. Tapi ini kan fakta di lapangan banyak juga kades yang menyalahgunakan anggaran. Jadi saya kira ini jadi penyebabnya, sehingga banyak didatangi wartawan atau LSM. Memang ada juga para oknum yang memanfaatkan ini, dengan mengaku-ngaku wartawan atau LSM,” jelasnya.

Baca juga :  Polri Berbagi, Polisi Cirebon Bagikan Paket Sembako Ditengah PPKM Darurat

Edi meminta menteri desa untuk melakukan pembinaan yang menyeluruh kepada kepala desa di seluruh Indonesia, apakah sudah menjalankan tanggungjwabnya secara transparan dan informatif.

“Banyak hal yang belum dilakukan secara baik oleh banyak kades, salah satunya terkait keterbukaan informasi publik sesuai amanat UU No 14 tahun 2008, dimana desa termasuk badan publik yang wajib memberikan dan menyampaikan informasi terkait pengelolaan anggaran desa,” katanya.

“Berapa persen desa yang berani menyampaikan informasi pengelolaan anggaran desanya lewat website desa, sangat kecil sekali presentasenya. Apa ini sudah dikategorikan pemerintahan yang baik? Lalu apa setiap desa sudah ada PPID (Pejabat pengelola Informasi dan dokumentasi)? Ini juga bentuk pembangkangan terhadap UU,” pungkas Edi Sutiyo. (Abah Maman)

Previous Post

Abuya KH. Muhammad Muhyiddin: Jangan Sampai Kita Jadi Tamu di Negeri Sendiri

Next Post

TP PKK Kecamatan Angsana Melaksanakan Pembinaan Administrasi Dasa Wisma

BeritaTerkait

Featured

Hari Ketiga Retret, Bupati Sumedang Sampaikan Aspirasi ke Kementerian

2025-06-25
Featured

Soal Ketahanan Wilayah, Pemkab Sumedang Teken Komitmen Bersama TNI

2025-06-25
Featured

Bupati Sumedang: Guru Bukan Hanya Profesi, Tapi Panggilan Jiwa Mencetak Generasi Harapan Bangsa

2025-06-25
Featured

Melalui Ajang PNS Berprestasi, Pemda Sumedang Siapkan Kader Pemimpin

2025-06-25
Featured

Semarak HUT Bhayangkara Ke-79: Kapolresta Manado Resmi Berganti

2025-06-25
Featured

Sekda: Sumedang Berkomitmen Sebagai Kabupaten Layak Anak

2025-06-24
Next Post

TP PKK Kecamatan Angsana Melaksanakan Pembinaan Administrasi Dasa Wisma

No Result
View All Result

Berita Terkini

Hari Ketiga Retret, Bupati Sumedang Sampaikan Aspirasi ke Kementerian

2025-06-25

Soal Ketahanan Wilayah, Pemkab Sumedang Teken Komitmen Bersama TNI

2025-06-25

Bupati Sumedang: Guru Bukan Hanya Profesi, Tapi Panggilan Jiwa Mencetak Generasi Harapan Bangsa

2025-06-25

Melalui Ajang PNS Berprestasi, Pemda Sumedang Siapkan Kader Pemimpin

2025-06-25

Semarak HUT Bhayangkara Ke-79: Kapolresta Manado Resmi Berganti

2025-06-25
Patroli Cyber

Patrolicyber.com - Membangun Bangsa Indonesia

Jl. Ahmad Yani No. 262 (Lt.2 Komp. Stadion Sidolig) Kota Bandung
Email: redaksipatrolicyber@gmail.com

  • Home
  • Ekonomi
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • PARLEMEN
  • Kronik

Patrolicyber.com © 2020 MFC

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Entertainment
  • TNI-Polri
  • Hukum
    • Kronik
  • Nasional
    • Regional
  • Olahraga
  • Politik
    • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Patrolicyber.com © 2020 MFC