SUMEDANG,– Institut Pemerintahan Dalam Negeri IPDN konsisten untuk terus melakukan peningkatan kompetensi akademik dalam menghadapi persaingan global, salah satu caranya dengan aktif melakukan pertukaran dosen dan mahasiswa.
Menjelang penghujung tahun 2025 ini, IPDN melaksanakan pertukaran dosen dan praja IPDN dari Fakultas Manajemen Pemerintahan IPDN dengan Fakulti Sains Sosial dan Kemanusiaan Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM).
Sebanyak enam mahasiswa dan dua dosen dari Malaysia mengikuti pembelajaran dan siklus kehidupan praja selama 12 hari terhitung sejak tanggal 2 sampai dengan 14 November 2025.
Dalam keterangan yang diterima media ini, Rektor IPDN, Dr. Halilul Khairi., M.Si, menjelaskan, ini merupakan tahun ketiga pelaksanaan kerjasama antar dua negara serumpun ini.
“Melalui kegiatan konkret ini, kedua belah pihak baik IPDN maupun UKM tidak hanya belajar tentang konsep tapi interaksi langsung, diskusi terkait kehidupan bernegara, pertukaran informasi terkait pemerintahan masing-masing negara”, kata Rektor IPDN.
Dengan adanya kegiatan ini, praja IPDN juga memperoleh insight baru dari materi perkuliahan yang diberikan oleh dosen dari UKM ataupun dari diskusi langsung dengan mahasiswa UKM.
“Praja mendapatkan pengetahuan tentang pemerintahan di Malaysia langsung dari warga negaranya. Seperti yang diketahui, sistem pemerintahan Malaysia dan Indonesia berbeda, dengan adanya kuliah yang diberikan oleh Dosen UKM juga sharing session dengan mahasiswa UKM, praja jadi tahu tentang sistem pemerintahan disana. Transfer of Knowledge ini tidak akan meraka dapatkan di text book,” kata Halilul.
Ia juga mengatakan, tahun depan IPDN akan melakukan kolaborasi dengan 10 universitas di luar negeri.
“Kami akan jalin kerja sama dengan 10 universitas di luar negeri. Hal ini tidak hanya berdampak positif untuk menambah pengetahuan dan keterampilan dosen dan praja IPDN, tapi juga untuk memperluas jejaring relasi, memperkaya wawasan budaya yang ujungnya dapat bermanfaat untuk persiapan menghadapi persaingan global,” terang Halilul.
Di lain pihak, kegiatan ini juga disambut baik oleh UKM yang dipimpin oleh Prof. Dr. Siti Daud.
“Kami tidak hanya diberi knowledge baru tentang pemerintahan Indonesia tapi juga belajar disiplin. Ilmu dan budaya serta experience ini akan kami bawa dan sebarkan di Malaysia,” katanya.
Kehadiran dosen dan mahasiwa dari UKM di IPDN tidak hanya untuk mengikuti perkuliahan saja, tapi mereka juga turut serta ikut dalam siklus kehidupan praja, dari mulai bangun subuh, olahraga pagi, apel pagi dan lain sebagainya sampai dengan tidur malam.
Salah satu mahasiswa dari UKM mengatakan bahwa pengalaman ini merupakan pengalaman yang menarik, karena mereka belajar untuk disiplin melaksanakan kegiatan penuh dari pagi buta hingga malam hari.
Kedepannya pihak IPDN dan UKM sepakat akan terus bekerja sama khususnya dalam menghasilkan joint research dan publikasi karya ilmiah, pertukaran dosen, mahasiswa dan beberapa pengabdian masyarakat lainnya. (bon)











