SUMEDANG,– Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman meniti karir birokrat di Pemkab Sumedang.
Selepas lulus dari Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) tahun 1992, Herman sempat menjabat sebagai Perwira Pertama pada Korem 163/Wirasatya, Kodam IX/Udayana, Bali, pada 1992. Dari 1993 sampai 1994, ia menjabat sebagai Perwira Intelijen Kodim 1619/Tabanan, Kodam IX/Udayana, Bali.
Ia kemudian kembali ke kota kelahirannya, Sumedang dan mulai meniti karir sebagai birokrat di Pemkab Sumedang sambil menimba ilmu di IPDN dengan konsentrasi politik pemerintahan lulus tahun 1999.
Karir birokrat dimulai Tahun 1995, Herman dilantik menjadi Lurah Cipameungpeuk, Kecamatan Sumedang Selatan oleh Bupati Sumedang (1993-1998) Mochamad Husein Jachjasaputra Soedharma. Selama tiga tahun sampai tahun 1997, ia memimpin Kelurahan Cipameungpeuk.
Pria enerjik kelahiran Situraja Sumedang ini menjabat sebagai Kepala Sub Seksi Pemerintahan Bappppeda Kabupaten Sumedang (2005-2006). Berkat kerja kerasnya, karir Herman pun kian melesat di Pemkab Sumedang. Herman dilantik menjadi Kepala Bidang Pemerintahan dan Sosial pada Bappeda Kabupaten Sumedang (2006-2007).
Tour of duty dijalani dengan menjadi Camat Jatinunggal pada tahun 2007-2009. Saat menjadi Camat Jatinunggal sering turun ke bawah berbaur dengan masyarakat untuk membangun Jatinunggal.
Setelah tiga tahun menjadi kepala wilayah di Kecamatan Jatinunggal, Herman kembali ke Bappeda menjadi Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (2010-2011).
Kemudian menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik pada Setda Kabupaten Sumedang (2011-2012). Dari Staf Ahli, Herman dilantik menjadi Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Sumedang (2012-2013) dan Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga, Kabupaten Sumedang (2013).
Saat menjadi Kepala Disparbudpora, Herman mencoba ikut seleksi ke Kementerian dan lolos seleksi serta dilantik menjadi Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik pada Kementerian PANRB (2013-2017) kemudian Sekretaris Deputi Bidang SDM Aparatur pada Kementrian PANRB (2017-2019).
Tahun 2019, Herman kembali ke Kabupaten Sumedang dan dipercaya oleh Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir dan Wakil Bupati Sumedang H Erwan Setiawan menjadi Sekretaris Daerah (2019-2023).
Selesai masa kepemimpiman Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir dan Wakil Bupati Sumedang H Erwan Setiawan, Herman dipercaya menjadi Pj Bupati Sumedang sejak 20 September 2023.
Saat kesibukannya memimpin Sumedang, Herman mengikuti seleksi Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat. Sebelum dilantik sebagai Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat definitif, Herman Suryatman telah menjalani serangkaian seleksi dimana ia sempat bersaing dengan dua nama lainnya yakni Kepala BPBD Jabar Dani Ramdan dan Asda II Jabar Taufiq BS.
Setelah menjalami evaluasi kinerja 3 bulan kedua tahun 2024 sebagai Penjabat Bupati Sumedang akhir Maret 2024 atau selama 7 bulan memimpin Sumedang, Herman dilantik menjadi Sekda Provinsi Jawa Barat, Senin 1 April 2024. Pelantikan dilaksanakan langsung oleh Pj Gubernur Jawa Barat Bey Macmuhdin di Aula Barat Gedung Sate.
Pj Gubernur Bey Machmudin langsung meminta Sekda Herman untuk tancap gas usai dilantik, bekerja tanpa jeda, bekerja 24 jam sehari dan tujuh hari seminggu. Pj Gubernur meminta menyelesaikan pekerjaan rumah di Pemprov Jawa Barat, di antaranya peningkatan kualitas pelayanan publik, menurunkan prevalensi stunting, tingkat kemiskinan, angka pengangguran, kemudian pengelolaan sampah, transportasi publik, menjaga pertumbuhan ekonomi, mengendalikan inflasi hingga mitigasi bencana alam.
“Insha Allah dengan kolaborasi berbasis sabilulungan semua bisa diselesaikan. Amanah ini semata-semata untuk beribadah kepada Allah SWT serta ingin memberikan manfaat bagi warga Jawa Barat. Mohon do’a dan bimbingannya dari para sesepuh Jawa Barat, serta dukungan dari warga Jawa Barat,” kata Sekda Jabar, Herman Suryatman. (hm/bn/bs)