MAYBRAT,– Penjabat (Pj) Bupati Maybrat, Bernhard E. Rondonuwu mengungkapkan, sudah ke kampung Thasimara wilayah Kamundan sebanyak 10 kali.
“Hal ini sebagai wujud nyata saya sangat peduli kepada masyarakatnya, terlebih masyarakat yang terdampak konflik sosial,” ungkap Bernhard, saat bertatap muka bersama Danrem 181/Praja Vira Tama Juniras Lumbantoruan, S.Sos., M.Si, Sabtu (18/3/2023).
Pertemuan itu dihadiri juga seluruh jajaran korem, kodim dan Bataliyon Satgas 136/ TS serta kepala Distrik Aifat Selatan, para kepala kampung dengan masyarakat eksodus yang telah kembali ke kampung halamannya, di Kampung Tahsimara Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat.
Apresiasi disampaikan Pj Bupati Maybrat kepada para Kepala Kampung Distrik Aifat Selatan yang sudah bekerja keras memulangkan masyarakatnya yang eksodus.
“Akan ada empat tahapan pemulangan masyarakat eksudus ke kampungnya masing-masing. Tahapan yang pertama sudah berjalan dengan baik. Sisanya pun mulai berajalan sesuai dengan tahapan-tahapan yang ada,” jelasnya.
Ia menegaskan, kerja keras Pemkab Maybrat dilakukan agar masyarakat di luar wilayah Maybrat mengetahui bahwa saat ini sudah aman.
“Ini tentunya harus didasari dengan dukungan masyarakat Kabupaten Maybrat, terutama masyarakat eksodus yang pulang ke kampung halamanya masing-masing,” ujarnya.
Sementara Danren 181/Praja Vira Tama mengatakan, kehadiran TNI/Polri untuk membantu masyarakat dan bersama masyarakat membangun Maybrat kearah yang lebih baik lagi.
Sebagai informasi, pada 9 April nanti, anggota Satgas yang bertugas akan dikembalikan ke satuannya masing-masing. Namun akan digantikan dengan anggota satgas lain sebanyak dua kali lipat dari sekrang, untuk membantu masyarakat sekitar anggota satgas yang akan datang pun mempunyai pola tugas yang berberda dari sebelummya.
“Di samping itu sebagai tambahan kedepan akan dibuka penerimaan anggota TNI Otsus khusus putra daerah. Untuk itu bagi anak-anak putra daerah agar segera menyiapkan diri dari sekarang,” tandasnya. (Abas)