BANDUNG, — Diketahui tahun 2022 Pemerintah Kota Bandung, menyiapkan anggaran sebesar Rp 19,8 Miliar untuk rumah tidak layak huni ( Rutilahu). Namun, sangat ironis rumah layak tidak huni sendiri berada tidak jauh dari pusat Pemerintahan Kota Bandung.
Buktinya, di Jl Linggawastu Dalam No 206 Kecamatan Bandung Wetan, Kelurahan Tamansari Bandung, ditemukan rumah yang ditempati oleh seorang wanita sebut saja namanya Sari (52) bersama anak nya yang berusia 14 tahun.
Atap rumah hancur karena mengalami ambles akibat hujan besar sejak 1 tahun yang lalu, dimulai dari dapur hingga merembet ke seluruh ruangan. Akibat dari hal tersebut aliran listrik juga akhirnya terputus.
Keseharian Ibu Sari adalah seorang buruh harian dengan pekerjaan menjahit, mencuci, atau membantu pekerjaan rumah tangga lainnya.
Meskpiun begitu, ditengah keterbatasan yang dihadapi, Ibu Sari masih semangat memberikan pendidikan yang terbaik untuk anaknya yang saat ini duduk di bangku SMP.
Kekhawatiran terbesar Ibu Sari jika anaknya mendapat bulian dari teman-temannya dengan kondisi rumah saat ini
Bu Sari juga sudah melaporkan kepada pihak RT 03/ RW 16 setempat dan sudah banyak masyarakat yang berkunjung untuk mengungkapkan keprihatinan hanya saja memang belum ada yang bisa membantu terkait perbaikan atap rumah.**