KAB. BANDUNG,– DPAC Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung menggelar Hafalan Musyahadah bagi santriwan santriwati Madrasah Diniyah Takmiliyah angkatan VIII tahun 2024, Sabtu (1/6/2024).
Acara tersebut mengusung tema “Mendidik Generasi Khoirul Ummah yang Menjadi Harapan Generasi Cileunyi Masagi”.
Ketua DPAC FKDT Kecamatan Cileunyi, Tisna Sunjaya S.Pd.I menjelaskan, kegiatan ini juga merupakan rangkaian wisuda Akbar Akbar yang kedelapan kalinya.
“Kami setiap tahun menyelenggarakan kegiatan di FKDP Cileunyi, yang mana kali ini di laksanakan Baitul Manshurin LDII Desa Cinunuk. Kegiatan ini diikuti oleh 1.250 siswa atau santri se Kecematan Cileunyi dari kurang lebih 100 lembaga,” jelas Tisna.
Ia menambahkan, acara terasa istimewa lantaran dihadiri Muspika Cileunyi, sejumlah pejabat penting seperti dari Kemenag Kabupaten Bandung serta Ketua FKDP Kabupaten Bandung yang membuka acara.
“Besar harapan kegiatan ini bisa memberikan kontribusi bagi pembangunan Kecamatan Cileunyi, berkenaan dengan pendidikan Islam, terumata mewujudkan Kabupaten Bandung yang Bedas,” katanya.
Dirinya juga berharap para santri melanjutkan pendidikan ke jenjang berikutnya, baik itu di pesantren maupun SMP, yang dilanjutkan kembali untuk mengaji.
“Sehingga ilmu agama yang diperoleh ketika di diniyah bisa mereka kembangkan di jenjang berikutnya,” katanya.
Terkaper Bantuan
Tisna memuji Guru Mengaji Pemerintah Kabupaten Bandung. Di Kecamatan Cileunyi, imbuh dia, kurang lebih ada 750 orang guru diniyah yang merangkap guru di sekolah dan semua terkaper bantuan Bupati Bandung melalui program Guru Mengaji.
“Dengan program ini, kami mengucapkan terima kasih, dan berharap tahun berikutnya insentifnya bisa ditambah kembali,” pungkas Tisna. (Abah Abadi)