• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
Patroli Cyber
Advertisement
  • Home
  • Ekonomi
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Nasional
    • Regional
  • Olahraga
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • PARLEMEN
  • Kronik
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Nasional
    • Regional
  • Olahraga
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • PARLEMEN
  • Kronik
No Result
View All Result
Patroli Cyber
No Result
View All Result
  • Regional
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Kronik

Beranda » Bupati Bandung Akan Hidupkan Kembali Ribuan Hektare Lahan Tidur Menjadi Lahan Produktif

Bupati Bandung Akan Hidupkan Kembali Ribuan Hektare Lahan Tidur Menjadi Lahan Produktif

red cyber by red cyber
2024-07-09
in Featured, Pemerintahan
0
Share on FacebookShare on Twitter

KAB. BANDUNG,– Bupati Bandung, Dadang Supriatna berencana akan menghidupkan kembali ribuan hektare lahan tidur di Kabupaten Bandung, menjadi lahan produktif untuk dikelola para petani dan masyarakat sekitar.

Sebuah program pentahelix telah dirancang Bupati Dadang Supriatna bersama Fakultas Pertanian Unpad, Kodim 0624, Pemdes Arjasari, PDAM Tirta Raharja, Dinas Pertanian, Dinas PUTR Kabupaten Bandung serta para petani dan pihak swasta guna mewujudkan tujuan tersebut.

“Saya berkeinginan menyulap lahan-lahan tidur dan tidak produktif di Kabupaten Bandung, menjadi lahan yang subur dan menghasilkan. Hal itu harus dilakukan demi meningkatkan taraf hidup para petani kita,” ujar Bupati Dadang Supriatna saat melakukan audiensi dengan para petani di Kecamatan Arjasari, Selasa (9/7/2024).

Di hadapan para petani, Bupati yang akrab disapa Kang DS itu mengaku prihatin karena di Kabupaten Bandung masih banyak lahan yang tidak produktif dan tidak termanfaatkan. Hal itu salah satunya, disebabkan karena tidak adanya sumber air di sekitar lahan tersebut.

Seperti halnya yang terjadi di Kecamatan Arjasari. Di Desa Arjasari misalnya, terdapat 200 hektare lahan milik Fakultas Pertanian Unpad yang tidak produktif akibat tidak adanya sumber air. Akibatnya, ratusan petani di sana kesulitan untuk bercocok tanam karena selama ini hanya mengandalkan air hujan.

Melihat kondisi faktual tersebut, Kang DS hadir dan turun langsung untuk memberikan solusi kepada para petani maupun masyarakat sekitar yang selama ini mengeluhkan tidak adanya sumber air untuk mengairi lahan pertanian masyarakat di Kecamatan Arjasari.

Baca juga :  Patroli Rutin Brimob Jabar, Jaga Kamtibmas Dimasa Pandemi

“Saya akan hadirkan sumber air agar dapat mengairi lagi lahan pertanian di empat desa di Arjasari. Saya punya hibah dari Australia. Nantinya saya berharap lahan tidur ini bisa ditanami berbagai komoditi pertanian. Silakan mau ditanami jagung, padi gogo, kopi atau apapun. Tinggal ngobrol sama Unpad, apa (komoditi) yang cocok di sini,” ungkapnya.

Ketua DPC PKB Kabupaten Bandung itu langsung menginstruksikan PDAM Tirta Raharja dan Dinas PUTR agar dapat langsung mengeksekusi pembangunan sumber air untuk mengairi ratusan hektare lahan pertanian warga termasuk yang dikelola oleh Unpad tersebut.

Tak hanya itu, Bupati Bedas menyatakan pihaknya bersama para akademisi juga akan menghadirkan inovasi untuk menjaga ketahanan pangan. Diantaranya adalah dengan meningkatkan produktivitas pertanian.

“Misalnya kami sudah siapkan inovasi budidaya padi gogo atau komoditi lainnya. Kalau setahun biasanya hanya satu kali panen, nanti bisa panen 3 hingga 4 kali. Ini suatu terobosan untuk meningkatkan kesejahteraan petani,” ujar Kang DS.

Hal lain yang diberikan Bupati Bandung bagi para petani adalah solusi konkret dalam memasarkan komoditi hasil pertanian. Salah satunya dengan menyiapkan offtakernya atau pembeli hasil pertanian masyarakat Kabupaten Bandung.

“Selama ini yang menjadi masalah para petani adalah marketnya. Pemasarannya. Saya datangkan langsung offtakernya dan sudah bekerjasama dengan Pemkab Bandung. Nanti petani tidak bingung lagi menjual hasil pertaniannya,” kata Kang DS.

Baca juga :  Pemilu 2024, Anggota DPRD Jabar Minta Masyarakat Terapkan Empat Pilar Kebangsaan

Dengan hadirnya offtaker yang menampung berbagai hasil pertanian, Kang DS optimistis para petani di Kabupaten Bandung akan meningkat taraf hidupnya.

Terlebih, lahan pertanian yang dikelola para petani pun semakin luas dengan dihidupkannya kembali ribuan hektare lahan tidur yang selama ini terbengkalai menjadi sumber daya yang bernilai dan produktif.

Jika lahan terbengkalai di tiap kecamatan dihidupkan kembali dan dimanfaatkan oleh para petani dan masyarakat sekitar, Bupati optimistis dalam beberapa tahun ke depan Kabupaten Bandung akan menjadi salah satu lumbung pangan nasional, terutama komoditi padi.

Upaya ini, tegas Bupati, juga sebagai strategi Pemkab Bandung untuk memperluas areal tanam baru guna menguatkan program ketahanan pangan di Kabupaten Bandung.

“Namun saya titip, tolong utamakan para petani dari warga setempat untuk mengelola lahan-lahan tidur ini. Saya akan men-support apa yang harus disiapkan agar lahan-lahan ini dapat bermanfaat dan produktif,” katanya.

“Dengan kerjasama pentahelix ini saya optimistis program ini akan berhasil. Apalagi Pak Dandim dan Unpad ikut mendampingi para petani. Offtakernya juga sudah kita siapkan. Ke depan Kabupaten Bandung akan jadi lumbung ketahanan pangan terutama padi,” tambah Kang DS sambil tersenyum. (Abah Abadi)

Previous Post

Gerindra Lirik PDI Perjuangan Kabupaten Bogor pada Pilbup 2024

Next Post

Ditinggal Ayah Wafat, Derry Tatang Suryana di Karawang Berjuang Sendiri Lolos Masuk Polisi

BeritaTerkait

IPDN Tukar Dosen dan Praja dengan Fakulti Sains Sosial dan Kemanusiaan UKM
Featured

IPDN Tukar Dosen dan Praja dengan Fakulti Sains Sosial dan Kemanusiaan UKM

2025-11-14
Featured

Ketua Dekranasda Tanah Bumbu Dorong Pengrajin Tenun untuk Terus Berinovasi

2025-11-14
Featured

HKG PKK Ke-53 Tingkat Kalimantan Selatan, Tanah Bumbu Raih Sejumlah Penghargaan Bergengsi di Berbagai Kategori Lomba

2025-11-14
Featured

Kapolres Bitung Lepas Kontingen Voli Kota Bitung ke PORPROV Manado: Tekankan Sportivitas dan Semangat Juang

2025-11-13
Featured

Lemdiklat Polri Gelar Pengkajian Hasil Didik Tahun Anggaran 2022 di Polres Bitung

2025-11-13
Featured

Tanah Bumbu Kembali Torehkan Prestasi Gemilang, Sabet 6 Penghargaan Sekaligus Bidang Kesehatan

2025-11-13
Next Post

Ditinggal Ayah Wafat, Derry Tatang Suryana di Karawang Berjuang Sendiri Lolos Masuk Polisi

No Result
View All Result

Berita Terkini

IPDN Tukar Dosen dan Praja dengan Fakulti Sains Sosial dan Kemanusiaan UKM

IPDN Tukar Dosen dan Praja dengan Fakulti Sains Sosial dan Kemanusiaan UKM

2025-11-14

Ketua Dekranasda Tanah Bumbu Dorong Pengrajin Tenun untuk Terus Berinovasi

2025-11-14

HKG PKK Ke-53 Tingkat Kalimantan Selatan, Tanah Bumbu Raih Sejumlah Penghargaan Bergengsi di Berbagai Kategori Lomba

2025-11-14

Kapolres Bitung Lepas Kontingen Voli Kota Bitung ke PORPROV Manado: Tekankan Sportivitas dan Semangat Juang

2025-11-13

Lemdiklat Polri Gelar Pengkajian Hasil Didik Tahun Anggaran 2022 di Polres Bitung

2025-11-13
Patroli Cyber

Patrolicyber.com - Membangun Bangsa Indonesia

Jl. Ahmad Yani No. 262 (Lt.2 Komp. Stadion Sidolig) Kota Bandung
Email: redaksipatrolicyber@gmail.com

  • Home
  • Ekonomi
  • TNI-Polri
  • Hukum
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • PARLEMEN
  • Kronik

Patrolicyber.com © 2020 MFC

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
  • Entertainment
  • TNI-Polri
  • Hukum
    • Kronik
  • Nasional
    • Regional
  • Olahraga
  • Politik
    • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Patrolicyber.com © 2020 MFC