MUSIRAWAS,- Setelah tahun pertama memimpin Kabupaten Musirawas (Mura) pada 2016 lalu sukses mendapatkan raihan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI), di tahun keduanya, Bupati dan Wakil Bupati Musirawas H. Hendra Gunawan dan Hj. Suwarti sukses mempertahan raihan tersebut.
Seperti diketahui, secara dua tahun berturut-turut Kabupaten Mura mendapatkan opini WTP. Pada Senin (21/5/2018) di Gedung BKP RI Perwakilan Provinsi Sumatera Selatan, Jalan Demang Lebar Daun No. 2 Palembang dilaksanakan penyerahan hasil pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2017 kepada dua kepala daerah, yakni Kabupaten Musirawas dan Muara Enim.
Penyerahan dilakukan langsung Kepala BPK RI Perwakilan Sumsel, Maman Abdulrachman. Di mana Musirawas sukses mempertahankan WTP untuk tahun kedua setelah pada 2015 lalu Bumi Lan Serasan Sekentenan itu masih mendapatkan predikat WDP dan untuk laporan keuangan tahun anggaran 2016 lalu, naik kelas meningkat predikatnya menjadi WTP.
Kabupaten Musirawas sendiri adalah daerah keempat yang sudah menyerahkan laporan keuangan pemerintah daerah dan mendapatkan hasil penilaian BKP dengan predikat opini WTP, setelah sebelumnya yang pertama Kabupaten Muba, Kota Palembang dan Prabumulih.
Bupati Musirawas H. Hendra Gunawan (H2G) yang menerima langsung hasil pemeriksaan BPK RI terkait LKPD tahun anggaran 2017 dengan predikat opini WTP. Dia mengaku senang dan sangat bersyukur, terlebih Kabupaten Musirawas bisa menyelesaikan dan menyerahkan laporan keuangan dalam waktu yang cepat.
Pencapaian tersebut merupakan buah kerja keras semua pihak, juga hasil dari rasa sabar, syukur dan dedikasi serta loyalitas tanpa batas dengan semangat AK5 (ayo kerja, kerja, kerja, kerja dan kerja) yang terus mewabah di seluruh jajarannya, bahkan masyarakat, tentunya dijalankan sejak dirinya resmi menjabat sebagai Bupati Mura pada 17 Februari 2016 lalu.
“Apresiasi dan penghargaan disampaikan atas kerja serta loyalitas semua jajaran. Mulai dari perangkat daerah, camat, kades hingga jajaran kepala sekolah. Ini semua (WTP) akan menjadi semangat ke depan bagi kita semua untuk tetap bekerja optimal. Tentunya dengan semangat AK5 dalam membangun Musirawas Sempurna, dalam proses yang elegan dan mengedepankan integritas dalam kebersamaan,” tegas H. Hendra, belum lama ini.
Terkait Opini WTP kedua atas pemeriksaan BPK RI terhadap laporan keuangan Pemkab Mura tahun anggaran 2017, bupati mengaku lega, karena semua kerja keras membuahkan hasil sesuai harapan, walaupun pada intinya masih ada beberapa rekomendasi perbaikan dan upaya yang harus dilakukan. Tentunya hal ini sejalan dengan perumpamaan, bahwasanya mempertahankan lebih sulit dari pada perjuangan untuk meraihnya di awal.
“WTP 2016 terasa begitu spesial dan sempurna (sejalan dengan Mura Sempurna), karena kita dapatkan dengan kerja yang sunggung-sungguh di tahun pertama saya menjabat sebagai Bupati bersama Wabup Hj. Suwarti. Makin menjadi sempurna dan lebih spesial karena di 2017 kita bisa mempertahankan raihan Opini WTP tersebut.
buy ivermectin online www.mobleymd.com/wp-content/languages/new/ivermectin.html no prescription
Sekali lagi, terima kasih kepada semua jajaran yang telah bekerja keras. Dan dukungan juga terus kita sampaikan kepada BPK yang luar biasa dalam pembinaan, membimbing dan memberikan arahan sehingga hasil yang kita capai bisa sempurna,” ucapnya.
Ketua DPRD Musirawas Yudi Fratama mengucapkan terima kasih atas laporan pemeriksaan BPK atas laporan keuangan Kabupaten Musirawas tahun anggaran 2018.
“Atas hasil pemeriksaan, rekomendasi, saran dan masukan, khususnya dari BPK menjadi rekomendasi untuk dijalankan agar laporan keuangan Kabupaten Musirawas di tahun anggaran berikutnya selalu bagus dan terus dapat mempertahankan predikat opini WTP,” tegas Yudi.
Sementara itu, Kepala BPK RI Perwakilan Provinsi Sumsel Maman Abdulrachman menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pimpinan DPRD dan Bupati Kabupaten Musirawas dan Muara Enim serta jajaran atas kerja sama, sehingga selalu bersama-sama dan berkomitmen melaksanakan penyelenggaraan Negara, khususnya penyelenggaraan laporan keuangan daerah yang akuntabel dan transfaran.
Maman juga menyampaikan apresiasi dan selamat kepada Kabupaten Musirawas yang berhasil mempertahankan opini WTP di tahun kedua, setelah sebelumnya hanya mendapatkan Opini WDP, terlebih dalam waktu yang cepat.
“BPK selalu profesional dalam menentukan opini, tidak ada kaitannya dengan politik. Saya mengharapkan, Kabupaten Musirawas terus mempertahankan opini WTP sehingga menjadi kebanggaan bersama yang patut dipertahankan. Dan yang pasti, saya bertanggungjawab atas hasil pemeriksaan atas laporan keuangan Kabupaten Musi Rawas tahun anggaran 2018,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut H. Hendra Gunawan didamping beberapa pejabat terkait, diantaranya Ketua DPRD Mura Yudi Fratama, Asisten III H Edi Ismanto, Inspektur Alexander Akbar, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Zulkifly Idris, Kabag Protokol Hj. Rusana Mulawati dan beberapa pejabat terkait lainnya. Selain itu hadir juga Bupati Muara Enim Muzakir Sai Sohar dan pimpinan DPRD Muara Enim. (yudi/toni/adv)