MAYBRAT,– BPJS Kesehatan Kabupaten Maybrat bekerja sama dengan Pemerintah Daerah menyelenggarakan sosialisasi mengenai manfaat program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), Senin (10/6), di Kantor Distrik Aitinyo Utara.
Acara dipimpin Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (DPMK) serta dihadiri oleh Kepala Distrik Wilayah Kerja se Aitinyo Raya.
Sosialisasi ini ditujukan bagi Kepala Kampung dan Aparat Kampung. Tujuannya adalah untuk meningkatkan pemahaman tentang pentingnya program JKN-KIS. Dengan demikian, diharapkan partisipasi aktif dari seluruh aparat desa.
Sesuai regulasi Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 119 Tahun 2019 tentang Penyetoran dan Pembayaran Iuran Jaminan Kesehatan bagi Kepala Desa dan Perangkat Desa, sosialisasi ini menekankan beberapa poin penting.
Pasal 7 Ayat 1 menegaskan bahwa iuran untuk kepala desa dan perangkat desa adalah 5% dari gaji/upah per bulan. Selanjutnya, Pasal 7 Ayat 2 menjelaskan pembagian iuran: 4% dibayarkan oleh pemberi kerja dan 1% dibayarkan oleh pekerja.
Aturan ini memberikan kerangka kerja yang jelas bagi pembayaran iuran JKN-KIS. Sehingga, diharapkan dapat memperlancar proses implementasinya di lapangan.
Kegiatan sosialisasi ini disambut antusias dan positif oleh perwakilan kepala kampung dan aparat kampung dari lima distrik di wilayah kerja se Aitinyo Raya, yaitu Distrik Aitinyo, Distrik Aitinyo Utara, Distrik Aitinyo Barat, Distrik Aitinyo Tengah, dan Aitinyo Raya.
Total ada 61 kampung yang diwakili dalam kegiatan ini. Para peserta menyatakan kesediaan mereka untuk mendaftar dan melakukan pemotongan gaji untuk iuran JKN-KIS yang telah disepakati.
Ini menunjukkan dukungan yang kuat dari para kepala kampung dan aparat kampung terhadap program pemerintah.
Pemerintah Kabupaten Maybrat yang diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan Dra. Yohana Iek, berkomitmen untuk mendukung proses pendaftaran 100 persen kepala kampung dan aparat kampung di Kabupaten Maybrat.
“Kepala kampung dan aparat kampung se Distrik Aitinyo Raya menjadi contoh langkah awal yang akan diikuti oleh kampung lainnya. Banyak testimoni positif dari masyarakat Maybrat terkait manfaat JKN-KIS dalam pembiayaan biaya kesehatan di puskesmas dan rumah sakit,” katanya.
Hal ini telah dilaporkan kepada Bapak Bupati Maybrat dan Sekda Kabupaten Maybrat sebagai program prioritas yang akan terus berlanjut di Kabupaten Maybrat. (abas)
