MAYBRAT,— Pj. Bupati Maybrat, Dr. Bernhard Eduard Rondonuwu, S.Sos, M.Si., diwakili Dra. Yohana Iek, Asisten I Setda Kab Maybrat, dan Engelbertus Turot, S.P., M.Si., Asisten II Setda Kab. Maybrat, menyambut kedatangan Ketua Majelis Rakyat Papua (MRP) Papua Barat Daya, Alfons Kambu, Kamis (25/7).
Pembukaan “Musrembang Otsus Berbasis Wilayah Adat Provinsi Papua Barat Daya” berlangsung di Aula Rapat Pemda Maybrat.
Seluruh pimpinan OPD dan kepala distrik terkait turut hadir dalam acara ini. Kegiatan ini bertujuan untuk membahas penggunaan anggaran otsus agar hak-hak orang Papua diterima dengan baik.
Para pejabat berharap acara ini membawa perubahan positif bagi masyarakat Maybrat.
Engelbertus Turot, S.P., M.Si., mewakili Pj Bupati Maybrat, menyampaikan pentingnya kegiatan ini untuk memastikan anggaran otsus digunakan dengan tepat.
Ia mengucapkan terima kasih kepada Bappeda Provinsi Papua Barat Daya dan Ketua MRP Papua Barat Daya atas kontribusinya dalam perancangan anggaran ini.
Engelbertus menekankan bahwa membangun Maybrat harus dilakukan dengan hati dan kasih. Ia juga menekankan pentingnya mendengar dan melihat kebutuhan masyarakat Maybrat secara langsung.
“Semoga kegiatan ini akan membantu pembangunan yang lebih baik di Maybrat,” katanya.
Ketua MRP Papua Barat Daya, Alfons Kambu, yang merupakan orang asli Maybrat, menyampaikan pesan penting kepada kepala kampung dan kepala distrik.
Ia menekankan bahwa mereka harus memiliki program unggulan untuk mengaplikasikan anggaran dana otsus dengan baik. Alfons juga mengajak untuk mengidentifikasi budaya yang berasal dari setiap daerah.
Ia menegaskan bahwa setiap daerah memiliki ciri khas budaya yang berbeda. Melalui program ini, diharapkan budaya lokal dapat dilestarikan dan dimanfaatkan untuk pembangunan.
Acara ini diharapkan menjadi langkah awal yang positif dalam pengelolaan anggaran otsus di Maybrat. Dengan melibatkan semua pihak terkait, diharapkan setiap program dapat berjalan dengan baik.
Kolaborasi antara pemerintah daerah dan masyarakat sangat penting untuk mencapai tujuan ini. Semua pihak diminta untuk bekerja sama dengan hati dan dedikasi. Musrembang Otsus ini menjadi harapan baru bagi masyarakat Maybrat untuk masa depan yang lebih baik. (Abas)