SUMEDANG,– Sejumlah petani tembakau di wilayah Kabupaten Sumedang menerima bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Sumedang.
Bantuan diserahkan untuk mendorong peningkatan produktivitas pertanian tembakau di wilayah Kabupaten Sumedang.
Kepala DPKP Sumedang, Sajidin melalui Pejabat Fungsional Alat Mesin Pertanian pada Bidang Sarana Prasarana Pertanian, Diki Sudarma mengatakan, penyerahan sarana dan prasarana (sapras) kepada para petani tembakau di Kabupaten Sumedang dianggap penting.
“Ini sebagai bentuk dukungan kami dalam mendorong produktivitas pertanian tembakau di Sumedang. DPKP baru saja menyalurkan bantuan mesin Traktor kepada 4 kelompok tani,” kata Diki, kepada wartawan, di halaman Kantor DPKP Sumedang, baru-baru ini.
Sebanyak 4 kelompok tani (poktan) tembakau yang telah menerima bantuan mesin traktor ialah Poktan Mekar Harapan Desa Genteng Kecamatan Sukasari, Poktan Wargi Mandiri Desa Cibuluh Kecamatan Ujungjaya, Poktan Harapan Mandiri Mukti Conggeang, dan Poktan Kahayu Mukti Desa Sukamanah Kecamatan Jatinunggal yang tergabung dalam Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) Kabupaten Sumedang.
Anggaran bantuan sapras mesin traktor ini bersumber Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau atau DBHCHT. Sehingga sasaran penerimanya diprioritaskan bagi para petani tembakau.
“Bantuan sendiri disesuaikan dengan kebutuhan para petani tembakau itu sendiri,” katanya.
Pihaknya berharap bantuan ini dapat mendukung peningkatan produktivitas usaha masyarakat pada sektor pertanian tembakau.
“Mudah-mudahan, usaha pertanian tembakau di Sumedang bisa terus meningkat, sehingga perekonomian para petani juga ikut meningkat. Sehingga, target pemerintah untuk mensejahterakan masyarakat Sumedang, nantinya bisa terwujud,” katanya.
Selain itu, dengan bantuan mesin traktor, para petani tembakau nantinya bisa lebih mudah dalam melakukan pengolahan lahan pertanian atau lahan yang digarapnya.
“Kami juga berpesan, supaya para petani tembakau untuk manfaatkan bantuan ini dengan sebaik mungkin. Begitu juga untuk perawatannya supaya awet barangnya dan dapat digunakan seoptimal mungkin,” tandasnya. (bn/bs)