MAYBRAT — Pj Bupati Maybrat, Bernahrd E. Rondonuwu dalam suatu pertemuan strategis bersama Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Balai Wilayah Sungai Papua Barat, dan Kementerian PUPR, mengungkapkan dukungan penuh terhadap rencana pembangunan bendungan dalam rangka revitalisasi Danau Ayamaru.
Pertemuan pada Senin (13/5) ini bertujuan untuk mendiskusikan langkah-langkah penting dalam pelaksanaan kajian untuk Studi Masterplan Danau Ayamaru.
“Maksud tujuan dari Studi Masterplan Danau Ayamaru adalah terkumpulnya data data identifikasi permasalahan, identifikasi potensi, identifikasi kerusakan, lokasi lokasi terpilih untuk dilakukan revitalisasi Danau Ayamaru dan melakukan pengukuran batas badan dan sempadan Danau Ayamaru, ” papar Bernhard.
Fungsi atau sasaran dari Studi Masterplan Danau Ayamaru adalah tersedianya PETA, Gambar design, kajian konservasi serta kajian kelayakan teknis dan ekonomis sehingga, dapat dilanjutkan untuk pekerjaan tahan selanjutnya ke pekerjaan konstruksi.
Dalam rapat yang berlangsung di kantor bupati, Bernhard juga menegaskan pentingnya kehadiran perwakilan dari pemerintah daerah untuk mendampingi tim dari Balai Wilayah Sungai Papua Barat dalam setiap lakukan kajian di lapangan terkait Studi Masterplan Danau Ayamaru.
Pj Bupati juga mengarahkan kepada tim Balai Wilayah Sungai Papua Barat untuk mengintensifkan sosialisasi kepada kepala-kepala kampung dan distrik terkait terutama masyarakat yang berada di sskitar Danau Ayamaru.
“Tujuannya adalah untuk menjelaskan secara rinci tentang dampak, risiko, dan rencana pembangunan bendungan yang akan menjadi bagian dari upaya revitalisasi danau tersebut, ” katanya.
Ia mengimbau masyarakat untuk tidak membangun pemukiman atau struktur permanen di Daerah Tangkapan Air Danau Ayamaru. Hal ini bertujuan untuk menghindari risiko yang dapat ditimbulkan oleh perubahan lingkungan akibat proyek tersebut.
Dalam pertemuan tersebut, diskusi juga berfokus pada cara terbaik untuk memanfaatkan air dari Danau Ayamaru untuk kebutuhan masyarakat setempat.
Pj Bupati dan tim Kementerian PUPR berusaha mencari solusi yang tidak hanya efektif tapi juga berkelanjutan untuk masyarakat sekitar.
Pj Bupati menekankan pentingnya memelihara komunikasi yang terbuka dan teratur antar semua pihak yang terlibat, untuk memastikan keberhasilan dan keberlanjutan proyek revitalisasi ini.
Pj Bupati Maybrat berkomitmen untuk terus mengawasi dan mendukung penuh segala usaha dalam pembangunan ini, dengan harapan bahwa revitalisasi Danau Ayamaru akan membawa perubahan positif yang berkelanjutan bagi alam dan penduduk di wilayah Maybrat. (Abas)